Rohul:Riaunet.com-Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Rokan Hulu di tahun 2020 akan melaksanakan sensus penduduk. Event 1 kali dalam 10 tahun itu akan dilaksanakan secara online di Kabupaten Rokan Hulu.
Kepala BPS Kabupaten Rokan Hulu, Hary melalui Kepala seksi statistik sosial, Ifra Warnita mengatakan “sensus penduduk secara online akan dilaksanakan bulan Februari hingga Maret 2020”.
Untuk mensukseskan sensus secara online itu, BPS Rohul bekerja keras mensosialisasikannya kepada masyarakat. Salah satu upaya yang ditempuh dalam mensosialisasikan sensus penduduk secara online 2020 itu, dengan melaksanakan kegiatan BPS Rohul Goes To Campus.
Kegiatan BPS Rohul Goes To Campus untuk pertama kalinya dilaksanakan di Universitas Pasir Pengaraian dengan diikuti 100 orang mahasiswa. kegiatan ini bertujuan untuk merangkul mahasiswa yang memiliki kemampuan teknologi informasi yang begitu tinggi dengan memanfaatkan akun media sosial Facebook dan Instagram sebagai penyebar informasi kepada masyarakat luas.
“Sensus penduduk tahun 2010 dulu kan door to door, manual, petugas BPS datang ke rumah-rumah mendata. Kalau tahun depan kita terapkan sensus penduduk secara online. Kita rangkul mahasiswa melalui kegiatan BPS Rohul Goes To Campus, dengan asumsi, kemampuan teknologi informasi mahasiswa itu tinggi, ya.Jadi mereka bisa melatih dirinya sendiri memberitahukan ke orang sekitar lingkungan tempat tinggalnya, dalam satu desa di Desa lain atau Kecamatan nya, untuk berpartisipasi dalam sensus penduduk secara online”, ujar Irfa Warnita.
Menurut Ifra, update status tentang sensus penduduk online 2020 oleh seorang mahasiswa di Instagram dan FB nya, cara yang sangat efektif untuk mensosialisasikan dan menyebarluaskan informasi sensus penduduk online 2020. Untuk itu, dalam kegiatan BPS Goes To Campus itu, BPS Rohul juga menggelar Lomba FotoBhoot dengan peserta lomba diwajibkan share upload foto ke akun FB BPS Kabupaten Rokan Hulu dan Instagram bpskabrohul, dan caption hastaq#SP2020 #MencatatIndonesia.
” Peserta yang banyak like dan share nya selama kegiatan BPS Goes To Campus ini berlangsung, akan jadi pemenang, dan akan kita berihadiah”, ujar Ifra.
Kemudian, terkait sensus penduduk secara online yang akan diterapkan tahun 2020, Ifra mengaku sensus penduduk secara online ini syaratnya hanya Nomor KK atau NIK yang akan di input ke laman sensus sesuai alamat website resmi yang dikeluarkan BPS.
“Sensus penduduk secara online ini merupakan anjuran PBB untuk mewujudkan satu data. Sudah diujicobakan awal tahun 2019 di Jogja, Sulawesi dan Nusa Tenggara Barat. Hasilnya cukup memuaskan dan hampir sempurna. Karena melalui sensus penduduk online akan ketahuan berapa banyak warga yang belum punya e-KTP dan KK Rokan Hulu “, terang Ifra.
Untuk suksesnya pelaksanaan sensus penduduk tahun 2020, BPS juga akan melaksanakan dan koordinasi dengan melibatkan RT, RW, Kades, dan Camat.(Na).
Komentar