Pekanbaru:Riaunet. Com-Senin, 25 Maret 2019 – 18:53 WIB Peristiwa, Investigasi Gelper Berkedok Judi Subur Dekat Kantor Polisi, Kapolresta Membisu Istimewa Gelper berkedok judi tetap subur di Pekanbaru, kendati tak jauh dari aparat di Pekanbaru.
Pekanbaru, Meski tak jauh dari Kantor Polisi dan Polresta Pekanbaru, lokasi tempat perjudian dengan modus Gelanggang Permainan atau yang lebih dikenal dengan gelper tetap aman dan kondusif beroperasi hingga beberapa tahun terakhir ini di Pekanbaru.
Gelper yang biasanya hanya sebuah tempat permainan untuk menguji ketangkasan para pemain yang digemari oleh anak-anak muda, namun berbeda halnya dengan gelper yang berada di Pekanbaru.
Adapun beberapa tempat gelper yang sangat digemari orang dewasa itu, antara lain City Game, Super Star, The Zone, RP, Binggo, Dragon Star, Arena, Golden Nine dan Pokemon.
Dari hasil pantauan, selama beberapa pekan terkahir ini, gelper itu justru cenderung menjadi sarana judi di kalangan dewasa. Karena voucher hasil permainan dapat ditukar dengan uang oleh pemain tak jauh dari lokasi gelper. Namun tempat penukaran uang sengaja diletakkan jauh dari gedung gelper yang beromset ratusan juta setiap hari.
Meski tak jauh dari kantor Kepolisian Resta Pekanbaru, seperti di Jalan Riau dekat Mall Ciputra, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru dan juga tak jauh dari Mapolda Riau dan Markas Korem 031 Wirabima ini.
Puluhan pemuda setiap berbondong-bondong untuk melakukan permainan judi di sana. Modusnya, pemain harus membeli koin dari nominal Rp 50.000 hingga Rp 100.000.
Hadiahnya beragam, mulai dari rokok berbandrol Rp25 ribu sampai Rp 30 ribu dan ada boneka anak-anak serta beraneka ragam hadiah yang dapat ditukarkan menjadi uang.
Hanya bermodalkan koin atau vacher itulah judi sudah dapat bermain. Jika menang, para pemain dapat menukarkannya menjadi voucher, dan terakhirnya akan ditukarkan menjadi uang. “Untuk 1 voucher harganya senilai Rp 100.000,” kata salah satu pemain yang tak sudi disebutkan namanya pada saat disambangi belum lama ini.
Dia juga menyebutkan, agar pengunjung dapat bermain bisa membeli koin di kasir. Kalau untuk satu koin berwarna biru Rp 50 ribu, sedangkan koin warna hijau dapat ditukarkan seharga Rp 100 ribu. Perjudian ini sangat mirip dengan Casino di Singapura.
Hasil investigasi, pemain judi gelper tidak langsung menukarkan voucher di lokasi permainan. Namun mereka menukarkannya ke sebuah warung yang terletak tidak jauh dari lokasi gelper. Warung tersebut disiapkan khusus bagi pemain yang akan menukarkan voucher miliknya dengan uang.
Praktek judi berkedok gelper ini terkesan masih melenggang bebas. Padahal di depan lokasi, juga berdiri pos Polisi Lalu Lintas. Praktek judi ini kabarnya sudah diketahui petugas kepolisian, baik dari Polresta Pekanbaru maupun Polda Riau.
Terkait hal itu, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto, SIK SH MH saat dikonfirmasikan tentang keberadaan puluhan gelper modus judi di wilayah hukumnnya, lewat pesan Whatsapp Senin (25/3/2019) siang, belum bersedia memberikan penjelasan terkait adanya aktivitas gelper yang sudah meresahkan warga sekitar.
Kendati sudah beberapakali pesan pendek pertanyaan yang dikirimkan ke Whatsapp, Kapolresta Pekanbaru ini belum juga memberikan penjelasan hingga berita ini dimuat. Dilansir dari salah satu media online. (rilis/mila)
Komentar