Warga KM 24 Mahato Tolak Pembangunan PKS PT. Genk

Rohul2,022 views

Rohul:Riaunet.com-Masyarakat KM 24 Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu, tolak pembangunan PKS PT.Genk. Aspirasi ini disampaikan masyarakat , kepada anggota DPRD Provinsi Riau Adam Syafaat.

” Jarak antara pesantren dengan rencana pembangunan PKS hanya 300 M. Karena itu, masyarakat menolak dengan pertimbangan akan banyak sekali dampak dan efek, jika PKS PT. Genk dibangun di lokasi tersebut” ujar Adam Syafaat, sambil memperlihatkan bukti daftar nama masyarakat yang menolak Pembangunan PKS PT. Genk.

Penolakan dilakukan warga, karena lokasi pembngunan PKS PT. Genk tak jauh dari lembaga pendidikan SD, SMP , SMA/ MA. Pembangunan PKS ini dikhawatirkan akan mengganggu kenyamanan warga, sebab limbah yang dapat mencemari lingkungan seperti air dan udara.

Selain itu, penolakan dengan tegas yang dilakukan masyarakat juga disebabkan jarak antara PKS PT.KAS sangat dekat dengan lokasi lembaga pendidikan sekolah rumah ibadah dan pemukiman warga , sehingga akan mengganggu aktivitas belajar dan khusyuknya beribadah.

Kepada Riaunet.com, Adam Syafat juga mengatakan bahwa dirinya bersama masyarakat beberapa waktu lalu telah mendatangi Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rokan Hulu, untuk menyampaikan penolakan masyarakat tersebut. Namun aspirasi masyarakat tidak diindahkan meski penolakan telah dilakukan, tapi pembangunan PKS PT. Genk tetap berlangsung.

” Saya pertanyakan sikap Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rokan Hulu. Ada apa ini? Jangan ada yang bermain untuk kepentingan pribadi. Sudah jelas warga menolak pembangunan PKS itu, kok masih diproses. pembangunannya tetap berlangsung”, ucap Adam.

“Saya minta pihak keamanan dari Kepolisian, untuk mengawasi dan menjaga ketertiban masyarakat dilokasi pembangunan, saya juga minta Komisi 1 DPRD Rohul , untuk mengawasi perizinan pembangunan PKS itu di Dinas lingkungan Hidup”, tutup Adam Syafaat.(Na)

Baca Juga:  Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu Buka Bersama Masyarakat Rawa Makmur

Komentar