BENGKALIS:Risnet.com~Komisi IV DPRD Kabupaten Bengkalis dan Humas melakukan silaturahim sekaligus shering strategi dan program kepariwisataan dalam meningkatkan pendapatan daerah bersama DPRD Kota Batam, Kamis (5/3/2020).
Acara ini dihadiri wakil ketua Komisi IV H. Samsu Dalimunthe, serta anggota Firman, H. Asmara, H. Zamzami, H. Abdul Kadir, dr. Morison Bationg Sihite, Andi Fahlevi, dan Drs. Elman.
Anggota DPRD Bengkalis, Firman menyampaikan keingintahuan nya lebih lanjut mengenai beberapa hal tentang pajak di kota Batam yang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Terkait dengan isu virus corona yang menyebar luas ke masyarakat, Firman juga menanyakan bagaimana pengaruh pendapatan PAD di Kota Batam.
Sementara itu, Drs. Taufik, selaku Kepala Bagian Humas dan Protokol sekretariat DPRD Kota Batam menjelaskan bahwa ada beberapa pajak yang dapat menyumbang PAD, diantaranya PJU, PBB, Pajak Hotel, Pajak Restaurant dan lainnya.
“Terkait adanya Isu (Corona) tersebut, ini sangat berpengaruh, sehingga berdampak pada penurunan tingkat kunjungan wisatawan, dan hotel banyak yang kosong, Restaurant, transportasi dan perekonomian lainnya juga ikut berimbas, dan hal ini sangat mempengaruhi pada pendapatan daerah, beliau juga berharap bahwa isu virus Corona ini segera mereda sehingga PAD kita kembali normal,” katanya.
“Selain itu, Dr. Morison menjelaskan bahwa dalam rapat pansus yang diikuti oleh beliau di DPRD Kab. Bengkalis dimana dia juga sebagai anggota pansus menyatakan tidak setuju apabila pajak hiburan dinaikkan, karena akan membuat para investor tidak tertarik dan akibatnya penyerapan tenaga kerja lokal tidak ada dan hal ini akan mempengaruhi PAD,” singkatnya. (cok)
Komentar