HIPMI Riau Apresiasi Kapolri : “Pertumbuhan Ekonomi Adalah PR Bersama”

Pekanbaru289 views

Pekanbaru:Riaunet.com-Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh pengurus maupun kader Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) se Indonesia untuk mengawal serta mendukung seluruh kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah terkait dengan pertumbuhan perekonomian Indonesia ditengah Pandemi Covid-19.

Pernyataan itu disampaikan saat pelaksanaan kegiatan Sidang Dewan Peleno (SDP) dalam rangkaian acara Forum Bisnis Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia bersama HIPMI se Indonesia di The Trans Resort Bali yang bertajuk Kolaborasi Pengusaha Muda dalam Mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional Pasca-Pandemi. Jum’at (18/03/2022)

Kapolri Jendral Sigit menyampaikan pertumbuhan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 adalah pekerjaan rumah (PR) bersama yang harus dituntaskan.
“Ini menjadi tantangan kita untuk sama-sama mencapai target pertumbuhan ekonomi kita di tahun 2022. Memang betul-betul harus kita jaga, agar terus bisa tumbuh di atas angka lima persen. Ini tugas bersama elemen bangsa,” Ucapnya.

Menurut Sigit, untuk terus mencapai target pertumbuhan perekonomian Indonesia tentunya harus diiringi dengan pengendalian Pandemi Covid-19 yang optimal. Terkait hal itu, Sigit menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal keempat sebesar 5,02. Ia pun berharap, di kuartal pertama 2022 bisa berada di angka 5,3 hingga 5,5.

“Tentunya peran HIPMI didalamnya melakukan berbagai hal untuk dukung program-program tersebut. Mulai dari sosialisasi, bagaimana mengembangkan upaya usaha-usaha dengan UMKM, e-commerce. Kemudian penyaluran KUR dan juga kegiatan FGD dan talkshow yang tentunya ini kita harapkan lahirkan pengusaha baru,” Tambah Sigit.

Ketua Umum BPD HIPMI Riau Rahmad Ilahi menyambut baik pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, “Apa yang menjadi kerisauan Kita hari ini menjadi kerisauan bersama, tapi Kita tidaklah larut dalam duka Pandemi. Bangkit bersama maju bersama, dibutuhkan keberanian atas rasa takut menghadapi tantangan,” Pungkas Rahmad.

Baca Juga:  Ketua PWI Riau, Zulmansyah Sekedang Sebut Sengketa Pemberitaan Pers Bisa Dipidana

“Dengan bonus demografi Indonesia hari ini Kita harus berfikir visioner menghadapi tantangan zaman menuju Indonesia emas 2045. Mari Kita jadikan motto HIPMI pengusaha pejuang, pejuang pengusaha sebagai pelecut semangat berjuang untuk menaikkan kelas diri dan kemampuan Kita,” Tutup Rahmad.

Rahmad menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah tanggung jawab bersama, pemerintah Indonesia berupaya maksimal untuk memberikan trobosan dan solusi agar ekonomi pulih pasca dari efek Pandemi Covid-19 melanda.(rls) 

Komentar