BAGANSIAPIAPI:Riaunet.com~Dinas Pendidikan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar acara pisah sambut dan serah terima jabatan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rohil dari pejabat lama H. Muhammad Nurhidayat, SH, MH dengan pejabat yang baru Asril Arief, S.Sos, Kamis (8/9/2022) di aula eks kampus UNRI Batu Enam Bagansiapiapi.
Acara yang juga dihadiri jajaran Dinas Pendidikan Rohil, Kabid , Kasi dan para Korwil serta Dharma Wanita Disdik tersebut juga dilangsungkan serah terima jabatan Ketua Dharma Wanita Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rohil.
Muhammad Nurhidayat dalam sambutannya mengucapkan mohon maaf dan terimakasih kepada seluruh Jajaran Kantor Dinas Pendidikan, korwil, Kepala Sekolah dan para guru se- Rokan Hilir yang mana selama ini telah bersama sama untuk memajukan dunia pendidikan Rohil.
“Secara pribadi saya memohon maaf kepada semua jajaran Dinas Pendidikan Rohil jika ada kesalahan dan kekurangan dalam memberikan pelayanan selama bertugas dan memimpin di Dinas Pendidikan Rohil, ” kata Muhammad Nurhidayat.
Selama menjabat Kepala Dinas Pendidikan Rohil dikatakan Muhammad Nurhidayat dirinya bersama jajarannya sudah berusaha dan berupaya untuk memajukan dunia pendidikan Rohil. Dimana saat ini ada 35 sekolah penggerak yang sudah lulus dan butuh dorongan lagi agar sekolah penggerak semakin banyak di Rohil.
Selain itu untuk pengajuan dana DAK fisik juga dalam dua tahun terakhir, Dinas Pendidikan Rohil mendapatkan DAK tertinggi di Propinsi Riau sehingga Pemerintah Daerah sangat terbantu.
“Saya memohon maaf jika selama bertugas di Dinas pendidikan Rohil ada kesalahan dan kekurangan, semoga kedepannya dunia pendidikan Rohil bertambah maju, ” ucapnya.
Lanjutnya, selama menjabat di Disdik, ada beberapa hal yang sudah kita lakukan dan program yang belum tuntas dapat diselesaikan dengan baik oleh pejabat yang baru. Adapun diantara program yang terus kita dorong adalah sekolah penggerak, dimana saat ini sudah ada 35 sekolah penggerak dan sekolah penggerak ini harus kita dorong terus agar lebih banyak lagi sekolah penggerak di Rohil sehingga pemerintah daerah terbantu,” terangnya.
Dikatakan Muhammad Nurhidayat bahwa Sekolah Penggerak ini sudah diatur pembiayaannya secara khusus oleh pemerintah sehingga jika semakin banyak sekolah penggerak maka beban Kabupaten semakin ringan. Selain itu ia juga menyampaikan bahwa pihak Disdik juga sudah mengajukan untuk Tenaga guru PPPK tahap III sebanyak 1013 orang dimana sebelumnya sudah lulus PPPK dan sudah di SK kan sebanyak 976 orang.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Rohil yang baru, Asri Arief, S.Sos yang sebelum menjabat sekretaris Disdik Rohil saat dikonfirmasi mengatakan bahwa dirinya akan berupaya keras memajukan dunia pendidikan Rohil dan melanjutkan program yang belum selesai.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada pak Muhammad Nurhidayat atas koordinasinya selama ini, beliau orangnya ramah dan enak diajak koordinasi dan doakan saya dapat melanjutkan memimpin dinas pendidikan Rohil ini, kita akan upayakan bagaimana dunia pendidikan Rohil ini makin maju,” kata Asril Arief.
Lanjutnya, untuk program jangka pendek, kita akan melakukan pembenahan di internal dulu dan melakukan koordinasi dengan jajaran serta korwil dalam 100 hari kerja untuk pembagian tugas dan mencari kekurangan dan kelemahan dalam dunia pendidikan kita,” terang Asril.
Asril Arief juga mengatakan bahwa dimasa kepemimpinannya ke depan berharap dunia pendidikan Rohil dapat bersaing dengan kabupaten/kota lainnya di propinsi Riau sehingga dunia pendidikan Rohil lebih maju dan dapat tampil teratas di provinsi Riau.
“Kedepannya kita akan berupaya agar dunia pendidikan Rohil ini dapat bersaing dengan kabupaten lain dan tampil terdepan, jika selama ini setiap ada Iven Rohil hanya bisa meraih nomor sekian, sekali kali kita berharap dapat posisi teratas,” harapnya. (Iw)
Komentar