Devisit Anggaran, 4 Paket Multiyears di Rohul Dibatalkan

Rohul343 views

Rohul:Riaunet.com-Empat paket pengaspalan jalan secara tahun jamak atau Multiyears yang direncanakan pemerintah Kabupaten Rokan Hulu tahun 2018 dibatalkan. Devisit anggaran APBD 2018 menjadi kendala Multiyears yang diprogramkan mantan Bupati Rohul, Suparman.

Kabar dibatalkannya Multiyears jalan ini disampaikan ketua Fraksi Golkar DPRD Rohul, yang juga merupakan ketua Komisi IV DPRD Rohul, Nono Patria Pratama, S. E, dalam pemandangan umum akhir fraksi terhadap RAPBD Perubahan 2018, yang berlangsung Ahad, 30 September 2018, sekira pukul 15.00 wib.

Adapun pemandangan umum akhir fraksi Golkar pada paripurna tersebut , diantaranya :

” 1. Belanja pegawai di APBD murni seniai Rp440 m, di APBDP 2018 bertambah menjadi Rp583 m, yang didalamnya terdapat tunjangan 14 bulan pegawai, fraksi Golkar meminta agar ASN dapat menjalankan beban kerja sebagai mana amanah UU dan peraturan yang berlaku.
2. Golkar meminta pemkab menggali potensi untuk menggenjot PAD 2019.
3. Fraksi Golkar juga mengingatkan pemkab bahwa dengan dibatalkannya 4 paket Multiyears jalan , pemkab diminta melaksanakan pengaspalan jalan dengan program tahunan dengan konsisten pada ruas jalan multiyears yang telah disepakati.
4. Fraksi Golkar juga mengapresiasi, pengalokasian penganggarkan dana pilkades serentak pada APBD P 2018.”

Sebelumnya, ditahun 2017 lalu pemkab Rohul dibawah pimpinan Bupati Suparman, merencanakan pengaspalan jalan dengan sistem Multiyears , dengan dana total senilai 199.998.700.000. Bahkan saat itu, usai APBD 2018 diasahkan, telah dilakukan penandatanganan MoU. 4 paket multiyears yang direncanakan pemkab Rohul itu yakni :

1. Peningkatan jalan Simpang Pir – Pendalian 50 meter
2. Peningkatan jalan Surau Munai – Sei Mendung – Simpang Sosial – Sempurna Alam 49.9 meter ,
3.Peningkatan jalan Kesra – Kampung Panjang – Muara Jaya 50 meter ,
4.Peningkatan jalan KM 11 Sindur-Mahato 49,9 meter.

Baca Juga:  Berkunjung Ke Desa Bengkolan Salak, Bupati Sukiman Disambut Meriah Oleh Masyarakat

Jika dilaksanakan Multiyears tahun pertama akan menghabiskan anggaran senilai Rp30 milyar , tahun kedua senilai Rp91 milyar dan tahun ketiga senilai Rp 81.4 milyar .

4 paket multiyears jalan ini akhirnya dibatalkan, karena dari ketersediaan anggaran dana pada APBD P tahun 2018 devisit. Sehingga pemkab Rohul tetap melaksanakan pembangunan dan pengaspalan jalan di ruas yang sama, namun dengan cara program tahunan secara bertahap.

Kepala Dinas PUPR Anton ST, MT, beberapa waktu lalu, juga menyampaikan dibatalkannya multiyears jalan tidak hanya disebabkan permasalahan devisit anggaran, namun juga disebabkan pembangunan jalan dengan sistem multiyears jalan saat ini dalam sorotan semua pihak , terutama dalam pengawasannya. Kemudian juga, Mou Multiyears yang ditanda tangani, belum sesuai, dan butuh peninjauan ulang. [Na].

Komentar