SIAK:Riaunet.com~Alfedri mengucapkan terimakasih dan bersyukur telah diresmikannya pengunaan ruas jalan lintas PT Sawit Inti Rakyat (SIR) yang menghubungkan Kota Pekanbaru dan Kabupaten Siak oleh Gubernur Riau Syamsuar, di Ujung Ruas Simpang Pramuka-Batas Perawang, Rabu (28/12/2022).
Bupati Siak Alfedri juga menyebutkan, jalan PT SIR ini tentu menjadi akses yang sangat penting bagi masyarakat kabupaten Siak, khususnya warga Perawang. Selain mempersingkat jarak tempuh menuju kota Pekanbaru juga meningkatkan ekonomi Kota Perawang dan kemajuan Pariwisata, serta akses menuju Pelabuhan Industri Tanjung Buton (KITB).
“Kami atas nama pemerintah dan masyarakat kabupaten Siak khususnya masyarakat kecamatan Tualang mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Riau Syamsuar yang telah memprogramkan pembanguan jalan ini dari Perawang menuju Pekabaru,” Ucapnya.
Dijelaskan Alfedri, sebelumnya masyarakat Perawang jika ke Pekanbaru harus lewat Minas, yang waktu tempuhnya 1 jam kadang lebih, belum lagi harus berpapasan dengan mobil-mobil besar.
“Sekarang, Alhamdulillah dengan adanya jalan ini, waktu tempuh menjadi singkat hanya 30 menit sudah sampai Pekanbaru. Kami apresiasi dan bersyukur apa yang di buat pak gubernur semoga ini membawa berkah bagi Siak, yang lebih maju di masa mendatang,” Jelas Bupati.
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar saat meresmikan ruas jalan Perawang-Pekanbaru atau lebih di kenal jalan PT SIR mengatakan bahwa jalan ini sudah cukup lama diharapkan masyarakat kabupaten Siak khususnya masyarakat Perawang. Jalan ini di bangun tujuannya memperpendek jarak tempuh masyarakat kedua daerah.
Jalan yang diresmikan ini tepatnya berada di Ruas jalan Simpang Pramuka – batas Kabupaten Siak, Ruas Jalan batas Kabupaten Siak – Perawang, dan Jembatan Sei. Pulai sebagai jalan pintas dari Kota Pekanbaru menuju Kabupaten Siak.
“Saya waktu masih Bupati Siak termasuk yang menginisiasi jalan ini, termasuk masyarakat Tualang paling getol menyuarakan minta di bukanya jalan PT SIR ini. Karena itu saat saya mendapat amanah jadi Gubernur jalan ini menjadi prioritas saya ,”kata Syamsuar.
Pembangunan jalan itu juga dalam rangka mendukung daerah wisata. Sebab, menurutnya keterangan dari menteri Pariwisata RI akses menuju objek wisata itu jalannya harus cepat dan bagus.
“Oleh karena itulah, kami tau persis Siak ini adalah merupakan kota Wisata. Makanya saya mempersiapkan jalan ini dengan maksud untuk mempercepat sampainya, sehingga ini juga terbantu untuk mewujudkan kota wisata,” jelasnya.
Dijelaskannya lagi, dengan adanya jalan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mempermudah akses lalu lintas masyarakat. Sehingga orang nomor satu di Provinsi Riau ini berharap jalan tersebut agar dijaga bersama.
“Saya juga berharap, jalan yang sudah bagus ini mari kita pelihara dengan baik, sekaligus bisa mengawasi terhadap penggunaan jalan yang melebih kapasitas. Karena itulah, saya mengajak Dinas Perhubungan Kabupaten Siak dan Provinsi Riau bekerja sama. Penindakannya itu nanti dari Dinas Perhubungan dan Polantas,”pintanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (PUPR PKPP) Riau M Arief Setiawan mengatakan, pembanguan ruas jalan Perawang-Pekanbaru PT SIR memiliki panjang 25, 59 km itu, di bangun mengunakan anggaran APBD Provinsi Riau Rp 140 Milyar. ruas ini memiliki kapasitas MST 8 ton.
“Ruas jalan ini merupakan jalan pintas dari pekanbaru menuju kabupaten Siak yang mampu memangkas waktu tempuh 1,5 jam. Sehingga dapat mendukung distribusi kebutuhan logistik, mobilisasi barang, mobilitas orang dan mendukung destinasi wisata di kabupaten Siak,”tutupnya. (**)
Komentar