KERINCI KANAN:Riaunet.com~Bangunan turab yang di rencanakan untuk gedung kantor Bapekam Kampung Delima Jaya Kecamatan Kerinci Kanan ambruk karna tidak bisa menahan debit air. Diduga hal ini terjadi karna kurangnya perencanaan yang matang saat akan di dirikan bangunan.
Selain perencanaan yang kurang matang, diduga kontruksi bangunannya tersebut kurang kuat untuk menahan longsoran tanah akibat dorongan air.
Pantauan riaunet. com dilapangan bahwa ambruknya turab ini tidak lagi di perhatikan, ini terbukti dari pembangunan gedung itu sampai saat ini tidak di lanjutkan dan terbengkalai. Diduga anggaran pembangunan tersebut berasal dari (Dana Anggaran Khusus (DAK) tahun 2021.
Penghulu Kampung Delima Jaya, Suwandi, saat akan di konfirmasi terkait ambruknya bangunan tersebut sedang tidak berada di kantor, pada saat di hubungi melalui telepon selulernya ia mengatakan bahwa sedang berada di luar kantor untuk mengantarkan anaknya.
“Waduh, ini saya baru sampai asrama pondok pak, terkena hujan di siak,” Kata Suwandi menjawab di chat WA nya, Senin (20/2/2023).
Diketahui juga plank proyek anggaran juga sudah tidak terlihat. (rdk)
Komentar