DURI:Riaunet.com– Bupati Amril Mukminin meminta seluruh aparatur di daerah ini senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Tidak boleh diskriminasi. Apapun status sosial masyarakat, semua harus dilayani dengan sepenuh hati, setulus hati dan tidak boleh sesuka hati.
Menjawab wartawan, penegasan itu kembali disampaika Bupati Amril usai mengikuti jalan santai sempena milad ke-106 Muhammadiyah yang ditaja Pengurus Cabang Muhammadiyah Kecamatan Mandau di Duri, Ahad, 2 Desember 2018.
“Seperti sering kami sampaikan, seluruh aparatur di daerah harus melayani masyarakat dengan hati, sepenuh hati, setulus hati, jangan setengah hati, apalagi sesuka hati. Namun demikian, semua itu tetap harus dilakukan dengan kehati-hatian. Harus sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan,” tegasnya.
Terkait adanya keluhan masyarakat terhadap belum baiknya pelayanan di RSUD Mandau belum lama ini, mantan Kepala Desa Muara Basung Kecamatan Mandau ini sudah mengintruksikan Diretktur RSUD Mandau untuk terus berbenah.
“Terima kasih atas masukkan tersebut. Meskipun itu hanya dilakukan oleh oknum, kami sudah instruksikan Direktur RSUD Mandau untuk terus memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Kepada keluarga pasien yang belum memperoleh layanan yang baik tersebut di RSUD Mandau tersebut, dengan berjiwa besar Bupati Amril tak segan menyampaikan permohonan maaf.
“Sekali lagi terima kasih atas kritik yang membangun tersebut. Insya Allah, ke depan hal-hal tersebut, bukan saja di RSUD Mandau, tapi juga di tempat pelayanan masyarakat lainnya hal itu tidak akan terjadi lagi,” ujarnya.
Bupati Amril juga mengatakan, dirinya sudah menginstruksikan seluruh kepala perangkat daerah untuk terus berbenah. Terus memperbaiki kualitas pelayanan yang mungkin belum seperti diharapkan masyarakat. [rom/rls].
Komentar