Rohul:Riaunet.com-Bupati Rokan Hulu H. Sukiman, terima Penghargaan Swasti Saba Padapa ( tarap pemantapan) kabupaten sehat tahun 2019 dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, di ruang Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jakarta Pusat, Selasa 19 November 2019.
Penghargaan Kabupaten Kota Sehat (KKS) ini diberikan kepada 6 Gubernur, 177 Bupati dan Wali Kota serta 3 motivator dari tim pembina yang aktif mengoordinasi dan membina seluruh forum kabupaten/kota di wilayah provinsinya untuk mewujudkan kawasan sehat.
Penghargaan ini diberi dalam rangka penyelenggaraan Kabupaten/ Kota Sehat thun 2019, yang penilaiannya dilakukan Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan RI, pada bulan September 2019 lalu.
Penghargaan ini diterima Bupati Rokan Hulu H.Sukiman di dampingi Kadiskes Rohul Dr.Bambang.
Bupati Rokn Hulu, H. Sukiman, mengaku penghargaan ini diraih berkat kerjasama masyarakat Rokan Hulu, dalam hal mewujudkan program Kabupaten Sehat tahun 2019″, ujar Sukiman.
Kepala Dinas Kesehatan Rokan Hulu, dr. Bambang mengtakan “pada September lalu penilaian KKS, mulai dari melakukan bedah dokumen, verifikasi lapangan, hingga menetapkan hasil bagi daerah yang akan mendapat penghargaan.”
Untuk diketahui, penilaian dan pemberian penghargaan KKS dari Kementerian Kesehatan RI dilaksanakan dua tahun sekali yang terdiri dari tiga tingkatan antara lain Swasti Saba yaitu ;
- Pengembangan (wistara), 2. Pembinaan (wiwerda),
- Pemantapan (padapa).
Pada tahun 2019 ini Rohul meraih piala Swasti Saba Padapa (taraf pemantapan).
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan penghargaan Swasti Saba merupakan wujud apresiasi pemerintah pusat kepada pemerintah daerah yang sudah berdedikasi dalam menyelenggarakan KKS sesuai Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 dan Nomor /Menkes/PB/VIII/2005.
“Penyelenggaraan kabupaten/kota sehat merupakan kerja bersama antara pemerintah dan masyarakat secara harmonis, integrasi antar sektor untuk memenuhi kepentingan masyarakat dalam upaya promotif dan preventif agar masyarakat tetap sehat dan produktif,” kata Tito dalam acara Penganugerahan Swasti Saba untuk Kabupaten/Kota Sehat 2019 di Ruang Sasana Bhakti Praja, Kemendagri, Jakarta.
Program KKS bertujuan untuk mendorong terwujudnya kabupaten/kota yang bersih, aman, nyaman, dan sehat untuk dihuni serta sebagai tempat bekerja bagi warganya dengan melaksanakan berbagai program kesehatan dan sektor lain, sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas dan perekonomian masyarakatnya.
Penyelenggaraan Program KKS melibatkan banyak lintas sektor dan lintas program melalui tujuh tatanan dalam KKS yaitu Kawasan Permukiman, Sarana dan Prasarana Umum, Kawasan Sarana Lalu Lintas Tertib dan Pelayanan Transportasi, Kawasan Industri dan Perkantoran Sehat, Kawasan Pariwisata Sehat, Kawasan Pangan dan Gizi, Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri, serta Kehidupan Sosial yang Sehat. (Adv Pemkab Rohul)
Komentar