BENGKALIS:Riaunet.com~Sekolah Sepak Bola (SSB) Permata telah diresmikan langsung oleh Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Bengkalis di Stadion Muhammad Ali yang berada di Desa Air Putih Kecamatan Bengkalis, Minggu (30/1/2022).
Lounching sekaligus peresmian SSB Permata Bengkalis ini menghadirkan dan menampilkan pertunjukan sebagai motivasi yakni jugling dan Kelincahan drible sikulit bundar dari Ananda Anugrah Hasibuan asal Rantau Prapat Medan yang merupakan atlet muda sepak bola peraih juara tingkat dunia dengan menjuarai Skill Kontes Danone Cup Tahun 2020. Turut hadir juga Orang Tua sekaligus Pelatih Zainul Arifin juga memberikan pengarahan dan latihan singkat kepada peserta didik SSB Permata pada latihan dan game perdana.
Kepada awak media Erwin Martianis Coach / pelatih sekaligus pendiri SSB Permata Bengkalis mengatakan peresmian SSB pada tahun 2022 sebelumnya sudah mendapat restu dari instansi terkait seperti Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten Bengkalis, Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Bengkalis dan juga Askab PSSI Bengkalis.
“Sebelumnya kita menunggu arahan dari instansi terkait seperti KONI, Disparbudpora dan juga Askab PSSI sebagai pembina Olahraga sepak bola dan juga Asosiasi pelatih Bengkalis, dan tentu saja tanggung jawab moral kami yang pernah dilatih dan bersertifikat yang mana ini diharuskan melatih dan juga mendirikan SSB dilevel grass roots (akar rumput) yunior sehingga inilah cikal bakal pemain yang akan perkuat persepak bolaan di bengklais,” kata Erwin yang juga merupakan dosen di Perguruan Tinggi di Bengkalis.
Sementara itu saat peresmian dan juga lounching SSB Permata turut diberikan Jersey (costum bola) kepada anak didik SSB Permata yang masuk kategori dari keluarga kurang mampu dan Anak Yatim, meski SSB ini sekolah yang berbayar namun tidak menutup kesempatan kepada anak anak kategori kurang mampu yang memiliki hobi Olahraga sepak bola untuk maju menjadi pesepak bola profesional.
“Kita mendirikan SSB Permata ini tidak semata mata profit, tapi insyaallah kita turut akan berikan kesempatan kepada anak anak dari keluarga kurang mampu dan anak yatim untuk bisa mendapatkan pembelajaran sepakbola di SSB ini, untuk brosur sudah kita sebar ke beberapa tempat dan pendaftaran kita kenakan biaya 150 ribu rupiah dan mendapat jersey SSB, kategori umur 7 sampai 16 tahun dengan 3 kali pertemuan satu minggu dan bulanan nya kita kenakan biaya 50 ribu rupiah per siswa” Tambah Erwin Ungkap pemilik Licensi C Diplom PSSI.
Lebih lanjut Erwin mengatakan tempat latihan ditetapkan di stadion Muhammad Ali air putih setelah mendapat izin dari pihak pihak terkait tentunya.
Kemudian, ketua Askab PSSI Bengkalis Herman Muhayan,SH mengatakan SSB Permata merupakan sekolah sepak bola pertama di pulau Bengkalis yang telah memiliki akta pendirian dan mengantongi ijin dan hari ini secara resmi di lounching pada Minggu 30 Januari 2022, dan ini merupakan satu hal yang sangat baik untuk kemajuan sepak bola di Bengkalis.
“Alhamdulillah, kita apresiasi kepada bung Erwin dan kawan kawan dimana hari ini kita telah secara resmi lounching sekolah sepak bola Permata yang mungkin menurut saya satu satunya SSB yang resmi di pulau Bengkalis” Tambah Herman.
Diharapkan kedepan akan banyak peserta didik SSB Permata Bengkalis yang akan bergabung sehingga persepakbolaan di kabupaten Bengkalis kedepan semakin maju dan menelori pemain sepak bola profesional sehingga bisa mengharumkan nama kabupaten Bengkalis di tingkat daerah, nasional bahkan jika mampu ke level internasional atau dunia seperti prestasi Ananda Anugrah Hasibuan yang tadi sama sama kita lihat keahliannya dalam memainkan bola kaki. Tutup Herman.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Ketua Asosiasi Pelatih Sepak Bola Indonesia Kab.Bengkalis (APSSI) Otheman Panggabean, Ketua Askab PSSI Herman Muhayan, Sekretaris PSSI Bengkalis Ahmadi, Dan Orang Tua Ananda Anugrah Hasibuan Sekaligus Pelatih Zainul Arifin, seluruh pengurus SSB Permata dan Pelatih, dan Peserta didik beserta orang tua/wali murid yang berkesempatan. (Cok)
Komentar