Pekanbaru:Riaunet.com~‘Idul Adha yang dirayakan setiap tanggal 10 Dzulhijjah merupakan sebuah hari raya dalam Islam yang dalam istilah lainnya disebut sebagai hari raya kurban. Hal tersebut dikarenakan peringatan hari raya ini adalah untuk mengingat bagaimana dalam sejarah Islam ada sebuah pengorbanan yang sangat besar dilakukan oleh Nabi Ibrahim As yaitu mengorbankan putra kesayangannya (Nabi Ismail As) untuk disembelih sebagai kurban lillahi ta’ala.
Dalam kisahnya, Allah SWT meminta Nabi Ibrahim As untuk melakukan pengorbanan ini semata-mata hanya untuk menguji keimanan utusan-Nya itu (Nabi Ibrahim dan Ismail). Setelah lulus ujian tersebut, Allah SWT kemudian segera menggantikan kurban itu (Ismail As dengan seekor domba).
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ketua IPNU Kota Pekanbaru (Saddam Orbusti Ritonga) melalui pesan WhatsApp nya pada hari Selasa (11/08/2018) malam.
“Kalau kita membaca sejarah peradaban Islam, tentu kita dapat mengerti bahwa keikhlasan dalam keimanan adalah kunci dalam kehidupan Islam. Bagaimana Allah SWT memperlihatkan kecintaannya kepada nabi-Nya Ibrahim dan Ismail dengan mengganti kurban yang semula adalah Ismail dengan seekor domba yang kemudian disembelih oleh Ibrahim As. Itu sebuah bukti kecintaan Allah terhadap hamba-Nya yang ikhlas dalam beriman”. Tulis Saddam.
Pria kelahiran Sumut (Sumatera Utara, red) ini juga menghimbau agar seluruh ummat selayaknya dapat belajar dari kisah ini supaya menjadi hamba Allah yang baik dan benar.
“Yang jelas, saya mengajak kepada seluruh ummat agar bisa belajar dari kisah ini. Tujuannya tentu untuk mendapatkan ridha Allah”. Katanya.
“Saya juga mengajak kepada seluruh kaum muslim untuk berkurban. Apapun yang bisa dikurbankan, kurbankanlah. Tapi perlu diingat, berkurbanlah dengan ikhlas dengan keimanan kita”. Tutupnya. [rdk].
Komentar