Ini Kata Kades Merbau Pelalawan Terkait Karhutla di Lahan Konsesi PT Arara Abadi

Pelelawan305 views

PELALAWAN:Riaunet.com~Pantauan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bahwa di Riau mulai akhir Mei 2020 sudah memasuki musim kemarau. Hal ini sangat di waspadai, karna Riau khususnya kabupatennya merupakan dominan daerah gambut, yang rawan akan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Seperti halnya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Pelalawan kembali terjadi ditengah pandemi Covid-19. Puluhan hektar lahan gambut yang terbakar diduga kuat berada di areal konsesi PT Arara Abadi, yakni anak perusahaan PT Indah Kiat.

Pantauan dilapangan, Senin (30/6), Kebakaran tersebut diketahui berada di Desa Merbau kecamatan Bunut, yang berbatasan dengan Desa Pangkalan Terap kecamatan Teluk Meranti.

Menurut Kepala Desa (Kades) Merbau, Edi Maskur menjelaskan bahwa kebakaran tersebut tarjadi mulai hari minggu siang sekitar pukul 11. Wib, 300 hektar lahan yang dibuka oleh PT Arara Abadi digunakan untuk tanaman kehidupan masyarakat dan sekarang yang telah selasai dibuka 80 hektar.

Memang benar, kondisi lahan tersebut hutan gambut yang masuk kosesi PT Arara Abadi,” jelas Edi.

Ditanya terkait siapa yang bertanggung jawab atas kejadian kebakaran hutan gambut tersebut, tentunya PT Arara Abadi yang membuka yang mengelola lahan gambut tersebut yang bertanggung jawab.

“Diharapkan kejadian kebakaran lahan gambut ini jangan menjadi persoalan hukum,”  harap kades Merbau Edi Maskur kepada Media ini.

Sampai berita ini diturunkan keadaan lahan gambut milik konsesi PT Arara Abadi puluhan hektar yang terbakar  masih dalam tahap pendinginan dan tidak menutup kemungkinan kebakaran tersebut akan muncul kembali apa bila hujan tidak turun beberapa hari kedepan.(SL)

Baca Juga:  PolsubSektor Pelalawan Bagi-Bagi Masker, Ini Harapan Iptu Legito

Komentar