Meranti:Riaunet.com-Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kepulauan Meranti mengadakan diskusi dan buka bersama seluruh badan otonom Nahdatul Ulama yang ada di kepulauan meranti. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempererat silaturahmi dan penguatan soliditas sesama badan otonom.
Kegiatan ini di laksanakan di Pondok pesantren Al Aqobah Desa Gogok Darussalam yang di asuh oleh Kyai Khusairi, M.Pd.I selaku ketua GP Ansor Kepulauan Meranti. Tampak hadir Rais Suryah, pengurus Fatayat NU, Muslimat NU, PC IPNU, Anshor Banser, tokoh masyarakat dan seluruh pengurus Nahdlatul Ulama Kepulauan Meranti. Tampak hadir juga Sekretaris PCNU Dr Imam Ghozali, S.HI, M.Pd.I sekaligus narasumber pada kegiatan tersebut.
Kegiatan diskusi di taja oleh Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) dengan mengangkat Tema ” Moderasi Organisasi di Tengah Organisasi Multikultural “.
Mhd Yasir, M.Si selaku ketua ISNU Kepulauan Meranti dalam sambutannya menyampaikan harapan dengan diskusi kecil ini menjadi pemantik bagi seluruh badan otonom untuk memaksimalkan peran dalam pengembangan kaderisasi di era yang tidak lagi monokultural ini ungkapnya.
Dr Imam Ghozali Selaku sekretaris PCNU kepulauan Meranti sekaligus pemateri dalam penyampaian menyampaikan bahwa di era globalisasi yang multi kultural seluruh badan otonom harus memaksimalkan peran nya. Dengan tetap Istiqomah dalam menjaga ajaran ahli sunnah wal jamaah. Pada intinya MengNU kan Organisasi dan Mengorganisasikan NU Pungkas beliau. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama seluruh badan otonom Nahdatul Ulama Kepulauan Meranti.
Kegiatan ini di akhiri dengan tausiyah, buka bersama dan sholat maghrib berjamaah bersama seluruh masyarakat dan badan otonom yang hadir pada kegiatan tersebut. (Mhd Manshur)
Komentar