Pesawaran:Riaunet.com– Hanya karena tidak diberi uang, AT (28) warga Dusun Muntilan, Desa Margorejo, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran tega menganiaya ibu kandungnya sendiri sampai babak belur Selasa (11/12).
Sukinah (45) babak belur dan nyaris mati jika saja golok yang disabetkan ke tubuhnya tidak meleset.
Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardianto Sunggoro SI.k, SH melalui Kapolsek Tegineneng Iptu Syamsu Rizal SI.P mengatakan, penganiayaan yang dilakukan oleh AT terhadap ibu kandungnya sendiri lantaran hal sepele.
“Korban Tindak Pidana Kekerasan dalam keluarga (Penganiayaan) tersebut menimpa korban Ibu Sukinah (45) yang tidak lain adalah ibu kandungnya sendiri. Tersangka melakukan hal tersebut dikarenakan hal sepele, karena ibu nya tidak memberikan uang, maka terjadilah cekcok mulut yang berujung penganiayaan,”ungkapnya
“Pelaku melakukan penganiayaan tersebut dengan cara menginjak leher dan membacok korban menggunakan golok sehingga melukai pipi korban sebelah kanan dan pergelangan tangan kanan, kemudian menyeret korban,” tambahnya.
Atas kejadian tersebut Polres Pesawaran melalui anggota Polsek Tegineneng langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan membawa korban ke Puskesmas terdekat untuk menjalani perobatan.
“Kita mengamankan barang bukti, dan tersangka langsung kita amankan di Polsek Tegineneng untuk dilakukan pemeriksaan guna penyelidikan lebih lanjut, tersangka akan kita kenakan Pasal 44 ayat (2) UU PKDRT Subsider Pasal 351 ayat (2) KUHP,” pungkasnya. (rls/MI)
Komentar