Kecam Aksi Penembakan Brutal di Selandia Baru, Alfedri Ajak Warga Siak Kirimkan Doa Untuk Korban

Siak303 views


SIAK:Riaunet.com~Plt.Bupati Siak Drs H Alfedri mengecam keras aksi penembakan Brutal yang terjadi di Masjid Al Noor, Kota Christchurch, dan Masjid di Linwood Avenue, Selandia Baru, pada Jumat (15/3/2019) kemaren sekitar pukul 13:40 siang waktu setempat, kejadiaan sadis ini pun mendapat kecaman dari para pemimpin dunia. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menyatakan 49 orang meninggal dunia dan sisanya puluhan orang mengalami luka serius seperti yang dilaporkan oleh Al Jazeera.

Hal ini dikutip dari laman facebook Drs H Alfedri yang dalam tulisannya ia menyampaikan kabar duka itu khususnya kepada warga Negri Istana

“Kabar duka ini datang dari Selandia Baru. 49 orang saudara kita yang tengah menunaikan ibadah sholat Jumat, menjadi korban jiwa dalam aksi teror di Mesjid Al Noor dan Mesjid Linwood di Christchurch, Selandia Baru.” Kata Alfedri.

Alfedri juga menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas peristiwa yang menewaskan sedikitnya 49 orang korban jiwa tersebut.

“Tragedi ini sungguh menyakiti rasa kemanusiaan kita selaku umat beragama. Sebagai orang yang pernah nyaris menjadi korban kejahatan terorisme, saya merasakan duka dan rasa traumatik para korban dan keluarga,” Ucapnya.

Lebih lanjut di tuliskan Alfedri bahwa ia sangat mengecam penembakan membabi buta yang dilakukan pria bersenjata di Christchurch, Selandia Baru itu, dan mengajak kepada seluruh jajaran Pemda maupun masyarakat kabupaten Siak untuk mengirimkan doa terbaik sebagai bentuk bela sungkawa.

“Kita semua mengecam aksi kejahatan ini. Saya mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat, mari kirimkan doa terbaik sebagai bentuk belasungkawa mendalam untuk seluruh korban. Semoga Allah SWT menempatkan mereka sebagai Syuhada di Jannah-Nya.Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin,” ucapnya.(***)

Baca Juga:  Kawan Photography & Coffee (KPC) kembali pamerkan karya fotografi dalam kegiatan Launching Pasar Digital “Pasar Pohon”

Komentar