PASIR PANGARAIAN – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) STKIP Rokania Kabupaten Rohul gelar kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) ke 3.
Agenda digelar selama 3 hari mulai Sabtu hingga Senin Pagi 02-04 Oktober 2021, dilaksanakan di Kampus STKIP Rokania, Desa Langkitin KM 15, Kecamatan Rambah Samo, Rohul.
MAPABA Ke-3 ini, panitia mengangkat tema “Menjadikan Pemimpin yang Aktif, Kreatif, dan Inovatif dalam BerPMII” dengan Instruktur Wirdania NST, Irsandi Ibramayu Sinaga, Muhammad Dian Saputra, dan Nurfadillah.
MAPABA sebagai wahana pengenalan awal terhadap PMII serta penanaman nilai-nilai yang ada pada PMII. Masa ini harus berfokus pada penanaman nilai gerakan dan tanggungjawab sosial yang bernuansa religius. Selain itu juga harus memperjelas idelisme mahasiswa muslim dalam melakukan pergerakan.
Pendekatan dalam pelaksanaan MAPABA adalah:
1. Doktrinasi, yaitu pemahaman serta pembekalan keyakinan dan faham PMII.
2. Persuasi, yaitu pendekatan positif untuk meyakinkan dan menarik minat lebih lanjut anggota PMII.
Ketua Pelaksana Ridha Issafudin berharap Kegiatan MAPABA PMII, Agenda Kaderisasi MAPABA ini diikuti oleh 3 Komisariat Se Rokan Hulu STKIP Rokania, UPP, & STAI Tuanku Tambusai dengan Total Peserta 37 yang dinyatakan lulus dan dibaiat menjadi Anggota Mu’takid PMII”.
Ketua Umum PMII STKIP Rokania, M. Zamzami mengatakan, Saya berharap sahabat dan sahabati yang sudah di tetap kan sebagai anggota PMII bisa bekerja sama untuk mengharumkan PMII d Rokan hulu ini, berproses lah dengan bijak,semua dari kita itu sama, sama-sama, berawal dari kosong ( tidak mengetahui apa2) tergantung bagaimana kita mau mengisi proses nya dan temu kan proses itu di PMII,” kata Zamzami
Sementara itu, menurut Ketua Umum PMI Rohul Muhammad Akbar Hermawan mengungkapkan, bahwa Pengkaderan merupakan suatu proses pembentukan karakter seseorang agar mengerti ideologi serta aturan-aturan yang ada dalam suatu kelompok. Dari pengertian tersebut, orang yang terkader akan mudah menyusuaikan diri dengan lingkungan kelompoknya.
Pengkaderan juga berfungsi sebagai sarana memperkenalkan lingkungan kepada mahasiswa baru. Selain itu, pengkaderan juga menjadi ruang bagi sesama mahasiswa baru (masa orientasi) untuk saling mengenal.
Pengkaderan pada hakikatnya sebuah hal yang penting bagi kelompok ataupun organisasi, agar dapat membentuk kader-kader baru yang berkualitas. Dengan kader yang berkualitas, tentunya akan berguna bagi kelompok atau organsasi kedepannya. Pengkaderan tidak bisa terlepas dari kelompok atau organisasi, termasuklah PMII.
Apresiasi setinggi-tingginya kepada Pengurus dan Panitia Pelaksana yang sudah bertungkus lumus dalam pelaksanaan MAPABA ini semoga menjadi Amal Jariyah untuk kita semua, Imbuh Akbar.(Na)
Komentar