SIAK:Riaunet.com~Perayaan Hari Idul Adha 1441 H tidak lama lagi, yakni di tanggal 31 Juli 2020, dan kasus Covid-19 di Kabupaten Siak kembali meningkat, Bupati Siak sampaikan beberapa himbauan.
Adapun himbaun bupati tersebut, yakni tidak melaksanakan pawai takbir pada malam hari, tidak melaksanakan shalat Idul Adha 1441 H didalam ruangan, harus melaksanakan diluar seperti dilapangan atau tempat terbuka.
“Untuk pelaksanaan pawai takbir di tiadakan, hanya dimungkinkan takbir didalam mesjid. Untuk pelaksanaan shalat Idul Adha, harus dilakukan diluar atau tempat terbuka dan wajib mengikuti protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak dan tidak bersentuhan,” himbaunya.
Hal ini juga diperjelas Bupati Siak Drs H Alfedri MSi saat memimpin rapat bersama Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Siak, di ruang rapat Zamrud kompleks Abdi Praja, Kecamatan Siak, Kamis (23/7/2020).
Untuk pelaksanaan pemotongan hewan kurban, hanya boleh dilakukan oleh petugas atau panitia kurban, yang dimungkinkan untuk menyaksikan penyembelihan hanya peserta kurban saja.
“Melihat proses pemotongan hewan kurban merupakan salah satu kebiasaan masyarakat kita, jelas itu akan menimbulkan keramaian. Akan tetapi untuk tahun ini dilarang untuk membuat keramaian, hal itu bertujuan agar tidak ada penularan sesama masyarakat karena kita tidak tau ada atau tidaknya yang tertular Covid-19 di sekitar kita”, jelas Alfedri. (rdk)
Komentar