BENGKALIS:Riaunet.com- Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2018, Pemerintah Kabupaten Bengkalis menggelar festival tari kreasi melayu Riau tahun 2018.
Adapun nama-nama sekolah yang meraih juara tingkat SD sederajat, juara I SDN 7 Bengkalis, juara II SDN 4 Bengkalis, juara III SDN 1 Bengkalis, juara harapan I SDN 2 Pinggir, Harapan II SDN 5 Bengkalis TIM 2 dan harapan III SDN 2 Bengkalis.
Sementara tingkat SMP sederajat, juara I SMPN 1 Pinggir, juara II SMPN 1 Bantan, juara III SMPN 3 Bengkalis, juara harapan I MTSN 2 Selatbaru, harapan II MTSN 1 Bengkalis, dan harapan III SMPN 2 Bukit Batu.
Penyerahan piala para pemenang tersebut diserahkan lansung oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis, Kasmarni, Sekretaris Daerah Bengkalis Bustami HY, Dandim 0303 Bengkalis Timmy Prasetyo, serta diikuti sejumlah Forkkompinda yang ada di Kabupaten Bengkalis.
Pada acara tersebut Bupati Bengkalis juga menyerahkan secara simbolis makan tambahan untuk anak pra sekolah dan perlengkapan sekolah untuk anak PAUD Kecamatan Bengkalis tahun 2018.
Ada 4 TK yang mendapat makanan tambahan, yaitu, TK Anurah, TK Muhibatul, TK Aisyiyah 4 Bustanul Athfal dan TK Alkautsar. Sementara perlengkapan sekolah TK Negeri Pembina 2 Bengkalis dan KB Assalam Bengkalis.
Saat memberi kata sambutan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Rabu 7 Oktober 2018, bertempat di Lapangan Tuku Bengkalis Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni Amril mengatakan, pentingnya hari anak nasional ini diperingati agar seluruh lapisan masyarakat lebih peduli dengan kepentingan anak, karena anak merupakan potensi yang sangat penting sebagai generasi penerus masa depan bangsa, penentu kualitas sumber daya manusia Indonesia yang akan menjadi pilar utama pembangunan nasional.
Peringatan Hari Anak Nasional tahun ini mengusung tema, anak Indonesia, anak genius (gesit empati berani unggul dan sehat).
“Untuk menciptakan generasi genius, gesti empati berani unggul dan sehat, dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat serta menjadi lembaga pendidikan pertama dan utama, yakni pengasuhan yang berkualitas. Mari kita lakukan pengasuhan berkualitas, kita bagun serta perkuat nilai-nilai kepribadian dan karakter mulia bagi anak sejak usia dini,” ujar Kasmarni.
Ditambah istrinya Bupati Bengkalis, penyelenggaraan hari anak nasional tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2018 ini, selain bertujuan menjamin pemenuhan hak anak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta terlindung dari kekerasan dan diskriminatif, juga sebagai salah satu upaya untuk menanam dan meningkatkan kesadaran orang tua akan tanggung jawabnya kepada anak.[rom/rls].
Komentar