Pekanbaru:Riaunet.com-Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema “Pelatihan Menggunakan Metode Bermain Peran Macro Skill ” dilakukan di SMA N. 1 XIII Koto Kampar Kampung kelurahan batu bersurat Kabupaten Kampar. Rabu (10 /11/2021).
Dalam kegiatan tersebut langsung di pimpin oleh Ketua, Dr. Resy Oktadela, M.Pd berserta Anggota, Yusti Elida, M.Pd dan dua orang mahasiswa Tasya kamila Fitri dan Roni Laksamana.
Resy Oktadela mengatakan kepada riaunet.com bahwa, tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pemahaman dan pelatihan kepada kepala sekolah SMA N. 1 XIII Koto Kampar, Priyal, M.Pd dan guru-guru bagaimana menyususn bahan ajar dan atau teknik penggunaan Metode Bermain Peran macro skill dalam pembelajaran bahasa Inggris, Karena saat ini dalam proses pembelajaran bahasa Inggris kebanyakan guru masih berpusat pada pendidik sehingga tidak ada keaktifan dari siswa dalam belajar bahasa Inggris khususnya dalam keterampilan berbicara bahasa Inggris.
Upaya mengatasi permasalahan di atas dengan menerapkan metode bermain peran ini memberikan contoh kehidupan yang berguna bagi siswa yang berpengaruh pada sikap, nilai dan prestasinya Dalam implementasinya Metode Bermain Peran Macro Skill dalam pembelajaran bahasa Inggris di SMA N. 1 XIII Koto Kampar dengan materi pengenalan diri dalam berbicara bahasa Inggris, penggunaan metode bermain peran dipilih karena lebih tepat dibandingkan model –model pembelajaran lainnya untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar bahasa Inggris dan terbukti hasilnya penyerapan suatu materi oleh siswa sebesar 90 persen.
Karena dengan adanya kegiatan pengabdian ke sekolah SMA N. 1 XIII Koto Kampar , kepala sekolah,wakil kepala sekolah dan guru-guru SMA.N.I.XIII mendapat ilmu dan juga pemahaman baru mengenai metode baru dalam mengevaluasi keterampilan berbicara bahasa Inggris dalam proses pembelajaran di dalam kelas.
Diakhir kegiatan kepala sekolah SMA.N.I XIII Koto Kampar berharap kegiatan pengabdian kepada masyarakat kedepan nya masih dapat dilakukan di SMA.N.I XIII Koto Kampar dengan tema yang berbeda guna menambah wawasan serta pemahaman yang lebih baik lagi tentang model pembelajaran terbaru dalam pengajaran bahasa Inggris . (tdk)
Komentar