Kampar:Riaunet.com- Peringatan Maulid Nabi SAW tahun 1422 H yang dilaksanakan di Nurul Huda desa Kuapan kecamatan Tambang, pada sabtu malam (31/10/2020) berjalan dengan lancar dan penuh khidmat, apalagi hadirnya anggota Fraksi PPP DPRD Kampar dan Fraksi PPP DPRD Riau.
Mesjid ini sendiri memang berada di tanah kelahiran Alm Azis Zaenal yang merupakan mantan Ketua DPW PPP Riau dan Bupati Kampar masa priode 2017 – 2022.
Tampak yang hadir petinggi partai berlambang Ka’bah tersebut antara lain PLT Ketua DPC PPP Kampar Limasnur S Sos, Yuyun Hidayat anggota DPRD Riau, Ansar S. Ag, Syafruddin, dan Said Abdullah serta beberapa pengurus DPC PPP lainnya.
Nurdin mewakili Pengurus Mesjid menyatakan, sejak kematian alm Azis Zaenal tetap berharap adanya perhatian dari pemerintah terhadap mereka, karena selama alm Azis Zaenal selalu memberikan perhatian, baik dalam bentuk pembangunan fisik maupun kegiatan lainnya.
“Kami berharap kedepan Fraksi PPP akan tetap memperhatikan kami karena baik dalam pembangunan fisik maupun lainnnya ” ujarnya.
Sementara itu Plt Ketua DPC PPP Kampar Limasnur menyatakan, PPP sebagai partai yang dibesarkan oleh sosok Azis Zaenal tetap tidak akan melupakan jasa jasa beliau “Untuk itu kita akan tetap berusaha semaksimal mungkin dengan kekuatan yang ada di DPR Kampar dan Riau.
Ungkapan senada juga disampaikan anggota DPRD Riau Yuyun Hidayat menyatakan, dirinya sebagai perwakilan masyarakat Kampar tetap akan melaksanakan semua program yang menguntungkan bagi masyarakat “Silahkan sampaikan aspirasi, doakan kami tetap sehat dan bisa amanah menjalankan semua amanah ” ujarnya.
Dalam Maulid ini Tausyiah Maulid disampaikan oleh Ketua Fraksi PPP Kampar yang juga Ketua Komisi I DPRD Kampar Ansar. SAg.
Dalam tausyiahnya Ansar meminta masyarakat untuk tetap menjaga hati dan mengurangi syak wa sangka, karena itu menjadi awal dari perpecahan. “Dalam kondisi saat ini masyarakat harus saling bersatu dan menguatkan ” ujarnya.
Ansar juga menyinggung kondisi penyebaran narkoba yang sudah sangat membahayakan bagi masyarakat dan perlunya solusi dalam penanganan nya. (rls).
Komentar