Rohul:Riaunet.com – Setelah viral di media sosial Facebook oleh akun Facebook sunyoto Jalal rumah warga desa rambah Kecamatan rambah Hilir Suryadi dan salini Noviani yang beratapkan terpal biru dan dinding terpal biru bekas langsung dikunjungi PLH Bupati Rokan Hulu Abdul Haris pada senin 26 April 2021.
Abdul Haris datang bersama ketua badan amil zakat nasional Kabupaten Rokan Hulu Armen z a beserta pengurus baznas Rohul sekitar pukul jam 10 pagi. Dalam kesempatan itu Abdul Haris memberikan bantuan berupa uang tunai.
Kemudian dalam perbincangan dengan Ketua baznas Kabupaten Rokan Hulu Armen, dan juga kepala desa rambah Adi, PLH Bupati Rokan Hulu Abdul Haris memutuskan untuk segera melaksanakan pembangunan rumah layak huni untuk keluarga Suriadi.
Beruntung keluarga Suryadi ternyata memiliki sebidang di perkampungan Simpang Kumu. Bantuan rumah untuk keluarga Suryadi segera direalisasikan oleh badan amil zakat nasional Kabupaten Rokan Hulu.
” Kita akan bantu segera untuk pembangunan rumah pak Suryadi ini dan kita sengaja meninjau lokasi rumah yang akan dibangun agar bisa merencanakan rumah seperti apa yang akan di bangun bersama baznas Kabupaten Rokan Hulu”, ujar Abdul Haris.
Usai menyerahkan bantuan dana untuk keluarga Suryadi PLH Bupati Rokan Hulu Abdul Haris dan rombongan juga langsung meninjau lokasi tanah yang akan dibangun rumah. Dari tinjauan yang dilakukan ternyata lokasi tanah yang akan dibangun rumah merupakan kawasan rawan banjir.
“Jika hujan tiba dan sungai batang Kumu meluap maka ketinggian air di lokasi rumah yang akan dibangun mencapai 1 meter bahkan 2 meter”, ucap Suriadi.
Pj.Kepala desa Rambah Adi mengatakan bahwa pihaknya juga akan turun tangan untuk membangun rumah keluarga Suriadi.
” Kami dari pemerintah desa akan membantu untuk upah tukang”, ujar Adi.
Pembangunan rumah sehat layak huni untuk keluarga Suriadi akan dimulai besok. Untuk itu, hari ini juga tanah milik keluarga Suriadi yang akan dijadikan tapak rumah, langsung diperintahkan agar dibersihkan, karna lokasinya masih semak belukar.(Na)
Komentar