Tidak Selaras dengan Visi Misi Daerah, Bupati Inhil Ancam Coret RKA OPD

Advertorial, Inhil285 views

INHIL:Riaunet.com-Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, ancam akan mencoret Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak selaras dengan visi misi daerah.

Pernyataan ini disampaikan Bupati, saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrembang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di Gedung Engku Kelana Tembilahan, Senin (4/2/2019).

“Kita akan evaluasi seluruh RKA yang ada, saya akan rasionalisasikan kalau ada RKA yang tidak menjurus kepada visi pembangunan daerah,” tegas Bupati.

Pernyataan itu bukan tanpa alasan. Sebab, sebelum Musrembang, Bupati sempat melihat langsung RKA sejumlah OPD.  Dilihat dari judul, hampir semua yang dilihat saat itu cukup baik, karena terintegrasi dengan program pembangunan lima tahun kedepan.

“Tapi sayangnya, banyak RKA yang isinya hanya perjalanan dinas, sedangkan untuk program-program yang berkaitan dengan peningkatan ekonomi masyarakat, sangat kecil persentasinya,” keluh Bupati.

Hal demikian, menurut Bupati yang perlu untuk disempurnakan. Artinya, dia menginginkan program OPD tidak lari dari arah peningkatan ekonomi masyarakat dan infrastruktur, termasuk kegiatan lain yang dibutuhkan masyarakat.

Saat itu Bupati juga berharap agar dalam penyusunan RPJMD benar-benar memperhatikan kondisi ril yang ada dilapangan. Diantaranya, pembangunan Inhil yang akan berdampak kepada tingkat kesejahteraan masyarakat luas.

Oleh karena itu, Bupati melibatkan pengusaha dalam penyusunan RPJMD dan pihak-pihak berkompeten lainnya. Tujuannya, lanjut Bupati, untuk mendapatkan banyak masukan dari seluruh komponen yang dimaksud.

“Sehingga dalam 5 tahun kedepan visi misi daerah dapat terwujud,” paparnya.

Bercerita masalah ekonomi, di Inhil cukup besar peluangnya. Apalagi jika dikaitkan dengan potensi daerah, seperti perkebunan kelapa. Disinilah pentingnya titik berat RPJMD yang mengaitkan dengan sektor-sektor perkebunan kelapa.

Beberapa upaya yang dilakukan, dalam mendongkrak perekonomian ditengah rendahnya harga kelapa adalah, melalui program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ) Plus Terintegrasi, serta mendorong pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) diseluruh Desa.

Baca Juga:  Kukuhkan 739 BPD Se-Rohul, Bupati Rohul: Manfaatkan Perpanjangan Jabatan Untuk Wujudkan Mimpi Desa

Selain Bupati Musrembang RPJMD ini dihadiri Sekda Provinsi Riau H Ahmad Hizaji, Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti, Sekda Inhil H Said Syarifuddin, Wakil Ketua DPRD Inhil H Marianto, unsur Forkompimda dan Pemkab diluar Riau, seperti Jambi dan Kepri.(Adv/Diskominfops Inhil/ongko).

Komentar