PEKANBARU:Riaunet.com~Usai dilantik sebagai Bupati Siak, Alfedri menghadiri Rapat Forkompinda Provinsi Riau bertempat di Grand Central Hotel Pekanbaru bersama kepala daerah se Riau, Senin (18/3/2019). Dalam pertemuan itu selain membahas sejumlah isu penting di Provinsi Riau, Bupati Siak Alfedri juga melaporkan sejumlah perkembangan di Kabupaten Siak kepada Gubernur.
Hal yang kita laporkan diantaranya terkait persiapan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2019, penggalangan ketentraman dan ketertiban menjelang pemilu, penanggulangan karhutla, pembentukan satlinmas di kampung dan kelurahan se Kabupaten Siak dan lain sebagainya,” ujar Alfedri usai menghadiri rapat.
Terkait kesiapan pelaksanaan Pemilu serentak, Alfedri menyebut KPU dan OPD terkait telah melakukan sosialiasi agar pemilih menggunakan hak suaranya pada tanggal 17 April 2019 dan memastikan tidak terdapat DPT WNA.
Ia juga sudah meminta kepada KPU dan camat agar bekerjasama untuk memastikan karyawan perusahaan yang menjadi KPPS mendapat izin dari perusahaan tempat bekerja. Selain itu, Disdukcapil Kabupaten Siak juga telah menyerahkan DP4 ke KPU Kabupaten Siak.
“Jumlah Pemilih Dalam DPT Pemilu tahun 2019 di Kabupaten sebanyak 273.135 orang. Sementara itu jumlah TPS sebanyak 1.244 serta tersebar di 14 Kecamatan dan 131 Kampung dan kelurahan. Untuk penyelenggara pemilu di Kabupaten Siak PPK 70 orang, PPS 393 Orang, KPPS 8.708 orang. Dan Linmas 2.488 orang” kata dia.
Sementara untuk mengantisipasi potensi gesekan ditengah masyarakat akibat meningkatnya suhu politik menjelang pemilu, Pemkab Siak telah berkoordinasi dengan pihak keamanan baik TNI maupun Polri.
“Kita telah berupaya mengkoordinasikan pemetaan potensi konflik, membentuk tim puskomin yang beranggotakan PPD dan lintas sektoral memetakan titik titik daerah rawan konflik serta membentuk beberapa tim terpadu terkait pengawasan dan pemantauan pemilu,” Imbuhnya.
Rapat Koordinasi dilaksanakan untuk. Memfasilitasi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Instansi Vertikal Bersama Pemerintah Provinsi Riau Pemerintah Kabupaten/Kota dan Forkopimda se Riau Tokoh Masyarakat, Agama serta Ormas tahun 2019.
Adapun tema yang diambil dalam kesempatan itu, Memantapkan Koordinasi dan Sinergi Gubernur dengan Instansi Vertikal, Forkopinda dan Bupati/Wakil Kota Guna Antisipasi Kesan, Ketenteraman dan Keterlibatan Umum serta Kesiapan Penyelenggaraan Pemilu Serentak tahun 2019. (**)
Komentar