Rohul:Riaunet.com – Panitia Penyelenggara Haji dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rokan Hulu masih menunggu keputusan pasti daribpemerintah tentang keberangkatan Jemaah Calon Haji Tahun 1442 H/ tahun 2021 Masehi. Sambil menunggu kepastian keberangkatan, 451 JCH Rohul tetap dipersiapkan untuk keberangkatannya dengan mentaati protokol kesehatan, bahkan lebih dari 300 JCH sudah mengikuti vaksinasi covid 19 sebagai syarat wajib untuk keberangkatan menunaikan Ibadah Haji tahun ini.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rokan Hulu melalui kasi penyelenggara Haji, Martillei Saleh, Kamis ( 20/05/2021) kepada Riaunet.com mengatakan , belum ada informasi resmi tentang keberangkatan JCH tahun ini. Namun panitia tetap mempersiapkan segala persiapan mana tau ada informasi baik, dan JCH kita dari Indonesia bisa berangkat, maka kita sudah siap.
kuota JCH tahun ini merupakan kuota KCH tahun 2020 yang dicancel keberangkatannya karena pandemic covid 19.
Seriau, kuotanya sebanyak 5030 JCH. 451 JCH diantaranya dari kabupaten Rokan Hulu.
Dikatakan Marthillevi, persiapan yang sudah dibuat panitia saat ini yakni persiapan wajib mentaati protokol kesehatan bagi JCH yang termasik Kuota keberangkatan karena pandemic covid 19.
Selain itu, mempersiapkan untuk keberangkatan dari Embarkasi antara Pekanbaru.
“Seandai JCH dari Indonesia berangkat tahun ini, maka pertengahan Juni diperkirakan JCH Rohul sudah berangkat”, ujar Marthillevi Saleh.
Untuk itu, Marthillevi berpesan agar JCH jaga kesehatan, taat protokol kesehatan, dan tetap pelajari ilmu manasik haji yang sudah diajarkan pada tahun lalu. Meskipun masih akan dilaksanakan Manasik haji nantinya, seandai keberangkatan JCH Indonesia diperbolehkan.
Kementerian Agama kabupaten Rokan Hulu belum bisa memastikan kapan Informasi tentang ketentuan boleh atau tidaknya berangkat Haji tahun ini akan dikeluarkan pemerintah.
“Kita masih menunggu. Mudah-mudahan segera, agar kita bisa menentukan sikap dan langkah kedepannya”, tutup Marthillevi .(Na)
Komentar