Semarakkan HAI Di Aceh Timur : Besok Kontingen Bireuen Dilepas Pemkab Bireuen

Berita Aceh190 views

Bireuen:Riaunet.com – Semarakkan Hari Aksara Internasional ( HAI) ke 58 di Idi Aceh Timur, Besok Kamis (13/12), 40 pengasuh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat ( PKBM ) , Lembaga Kursus dan Satuan Pendidikan Nonformal SPNF) Bireuen yang tergabung dalam Kontingen Bidang Pembina SNF Kabupaten Bireuen Kamis (13/12) dilepas Pemkab Bireuen melalui Kadisdikpora untuk berangkat ke Idi Aceh Timur mengikuti ajang pameran dan perlombaan berbagai kreasi seni tradisionil .

Kasie Pembinaan PNF Disdikpora Bireuen, Drs Muhammad Nasir Rabu (12/12) menyebut, ajang perlombaan kreasi seni tradisional dan pameran hasil karya siswa yang belajar di Satuan Pendidikan Non Formal dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan memperingati Hari Aksara Internasional ( HAI ) ke-58 Propinsi Aceh di Idi Aceh Timur.

Disebutkan, keberangkatan kontingen Kabupaten Bireuen dilepas PJ Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga Drs M Nasir,M.Pd dengan berbagai support dan wejangan yang menambah semangat kontingen dalam membawa missi Satuan Pendidikan Non Formal dari Kabupaten Bireuen.

 “ Kita datang ke Idi Atim untuk menyemarakkan hari HAI bersama kontingen dari seluruh Kabupaten yang ada di Aceh, dan bukan untuk berpesta pora namun untuk menunjukkan hasil karya yang telah dikaryakan oleh siswa yang belajar mengikuti pendidikan di berbagai lembaga Satuan Pendidikan Non Formal termasuk PKBM.” Drs Muhammad Nasir.

Sementara Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Disdikpora Bireuen, Jailani A. Gani, S.Pd., M.Pd. membenarkan besok Kamis kontingen Bireuen berangkat ke Idi Atim menyemarakkan hari HAI ke-58 sebanyak 40 Orang yang merupakan utusan dari berbagai PKBM yang tergabung dalam wadah Forum  dengan membawa berbagai hasil karya siswa yang telah mereka bina selama dalam pendidikan.

Jailani,M.Pd menjelaskan, pelaksanaan pameran dan kreasi seni di Idi Atim berlangsung selama tiga hari yakni Senin – Kamis ( 15-17)  yang diikuti oleh seluruh Kabupaten / Kota yang ada di Provinsi Aceh.

Baca Juga:  Plt Gubernur Nova Minta Rekondisikan Aset ‘Uzur’

Namun tambah Jailani pihaknya tidak ada target muluk-muluk namun yang penting dapat mengikuti ajang bergengsi bidang SPNF dengan berupa semaksimal mungkin menunjukkan kreasi seni tradisional dan hasil karya siswa binaan mereka di Idi Aceh Timur.

“ Kami tidak menjanjikan target juara secara muluk-muluk namun tetap mengupayakan mengharumkan nama Bireuen serta menjaga etika karena memang Bireuen adalah Kota Juang yang mempunyai ciri khas tersendiri. “ Pungkas Jailani. [MI].

Komentar