Aceh Timur:Riaunet.com~Sebagai bentuk antisipasi berkembang biaknya nyamuk Aedes Aegypti, penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Babinsa Ramil 14/Rantau Peureulak Serda Andi dan Kopda Ridwan bersama dinas Kesehatan melakukan fogging di Desa Pertamina, Kecamatan Rantau Peurlak, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (15/08/2018).
Warga di lingkungan tersebut, khususnya mereka yang tinggal di Desa Pertamina sangat antusias menyambut kegiatan ini, bahkan mereka juga turut membantu pelaksanaan kegiatan fogging. Warga sangat terbantu atas kegiatan yang diadakan para anggota Babinsa, sebab dengan demikian dapat mencegah jatuhnya korban akibat DBD.
Babinsa Desa Pertamina, Serda Andi mengajak masyarakat agar peduli terhadap lingkungan terutama kepedulian masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran penyakit DBD yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti. Kegiatan fogging ini merupakan salah satu cara untuk mematikan dan memotong siklus penyebaran nyamuk Aedes Aegepty.
“Namun, kami juga minta agar minta agar warga juga peduli akan lingkungan. Salah satu caranya dengan menjaga kebersihan sekitar,” jelasnya.
Ditegaskan pula, bahwa warga dapat berperan serta dengan langkah 3M, yakni menguras, menutup, dan mengubur barang-barang yang tidak diperlukan. Sebab, barang-barang yang tidak terpakai ini berpotensi menjadi sarang nyamuk penyebab DBD.
“Saya sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini,”ucapnya.
Danramil 14/Rtp Kapten Czi Karsono juga menambahkan, selain dengan langkah 3M (Menguras, menutup, mengubur dengan menebar bubuk abate) untuk mengantisipasi penyebaran DBD.
” Untuk masyarakat harus memperhatikan kebersihan lingkungan, juga dapat dilakukan dengan cara pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan pemberian abate di bak air maupun tempat penampungan air,”pungkasnya. [Mahdi].
Komentar