Aceh Timur:Riaunet.com-Danramil 17/Idi Tunong Kodim 0104/Aceh Timur Kapten Inf Zainudin bersama Unsur Muspida Aceh Timur dan Muspika Idi Tunong melaksanakan rapat Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Kecamatan (RKPK) Tahun Anggaran 2020, yang bertempat di Aula Kantor Camat, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur, Senin (04-02-2019).
Hadir dalam Musrenbang tersebut, antara lain Bupati Aceh Timur Hasballah, SH, Kepala Bapeda Aceh Timur Darmawan SH.I, Angota DPRK Kab.Atim, Camat se Kab. Atim, Kapolsek Idi Tunong Iptu Darli.SH, Mukim Idi Tunong, Geuchik dan Sekdes se Kec.Idi Tunong, para Kepala Dinas, para Pendamping Desa, Toga dan Tomas se Kec. Idi Tunong.
“Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan adalah forum musyawarah tahunan para pemangku kepentingan/stakeholders di tingkat kecamatan untuk mendapatkan masukan mengenai kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang didasarkan pada masukan dari hasil Musrenbang Desa, serta menyepakati rencana kegiatan lintas desa di kecamatan tersebut,”ungkap Bupati Aceh Timur saat memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut.
Dan ia juga menyampaikan pesan kepada seluruh camat harus selalu turun kelapangan/desa untuk mengetahui segala kendala dan permasalahan yang ada di desa. Pembangunan yang sudah ada Harus dilaksanakan perawatan. Infraksturtur pembangunan yang ada di desa harus berkualitas baik. Perencanaan didalam Musrenbang harus direncanakan dengan baik dan dengan hasil keputusan musyawarah bersama masyarakat.
“Dengan adanya dana desa, diharapkan desa harus lebih mandiri dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dana Desa tidak Boleh Masuk Ke Rekening Pribadi, “tegasnya.
Dalam laporannya Camat Idi Tunong menyampaikan tentang garis besar pembangunan yang akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Idi Tunong. Dan menjelaskan tujuan Musrenbang di tingkat kecamatan, penjelasan tentang prosedur administrasi pengiriman usulan program yang menjadi prioritas dari desa yang akan dikirim sampai tingkat kabupaten.
Kepala Bapeda Aceh Timur Darmawan SH.I, juga menambahkan, dalam kegiatan Musrenbang ini, agar usulan program dari desa-desa yang sesuai kebutuhan harus diprioritaskan. Untuk itu semua peserta harus berperan aktif dalam pembahasan bersama Tim dari OPD Pemkab Aceh Timur, sehingga hasilnya lebih maksimal.
Dari pihak DPRD Kabupaten Aceh Timur, menegaskan bahwa Musrenbang merupakan dokumen resmi, ADD agar tepat waktu dan produknya jelas, administrasi yang ada di desa harus sesuai dengan kenyataan, DPRD hanya mengawal program tapi harus ada usulan dari bawah. Acara berlanjut diskusi dan tanya jawab yang dipandu Kasi Pembangunan Kecamatan Idi Tunong.
Usai kegiatan, Danramil 17/Idt, saat dikonfirmasi kepada media ini melalui Tim Media Center Kodim 0104/Atim mengungkapkan, pihaknya selaku bagian dari Forpimka siap mendukung program-program pembangunan pemerintah di daerah, baik fisik maupun non fisik yang merupakan usulan prioritas dalam Musrenbang kali ini.
“Pembahasan dalam Musrenbang ini, tentunya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, “ucapnya. [MI].
Komentar