Mahasiswa UPP Gelar Aksi Demo Minta Plt Rektor Transparan Terkait Dana YPRH Tahun 2016

Rohul267 views

Rokan Hulu:Riaunet.com~Terkait dengan anggaran Yayasan Pembangunan Rokan Hulu (YPRH) yang tidak transparan, Mahasiswa Universitas Pasir Pengaraian (UPP) sepakat mengelar demo meminta agar Plt Rektor dan Plt Ketua Yayasan pertanggung jawaban dana dari 2016 hingga kini, Kamis (3/12/2020).

Mahasiswa yang menggelar aksi demo di Universitas Pasir Pengaraian merasa kecewa karena mereka dilarang masuk ke areal Kampus, mereka hanya melakuakn orasi di luar kampus, kedatangan mereka di halangi dengan Portal masuk Kampus yang ada di pos penjagaan UPP.

Mahasiswa ini sendiri menggelar aksi demo terkait adanya hak mereka sebagai mahasiswa untuk mengetahui anggaran YPRH, yang tidak adanya keterbukaan atas Anggaran teraebut.

Salah satu mahasiswa yang juga sebagai korlap dalam aksi tersebut mengatakan bahwa kami sangat kecewa atas perlakuan yang telah di lakukan oleh pihak kampus, seakan kampus ini di peruntukkan untuk pribadi, kami juga mahasiswa di sini tidak dianggap sebagai mahasiswa.

“Padahal kami disini hanya ingin meminta bahwa Plt.ketua yayasan YPRH Rohul untuk mengambil dan menunjukkan bukti Rekening koran YPRH dari tahun 2016 sampai sekarang, menuntut dewan pembina YPRH Rohul untuk memberhentikan Ir. H. Hafith Syukri sebagai ketua YPRH Rohul dan bukan di cutikan, karena kami sudah tidak percaya atas kepemimpinan beliau sebagai ketua YPRH Rohul  kedepannya,” tegasnya.

Selain itu, kami juga meminta Dewan Pembina, Dewan Pengawas, dan Plt ketua YPRH Rohul untuk hadir dikampus pada hari Jum’at (4/12/2020) diaula UUP dalam hal transparansi anggaran dana kampus UUP semasa ketua YPRH Ir.H.Hafith Syukri dan Rektor Adolf Bastian Mpd, meminta kepada dewan pembina dan badan pengawas YPRH Rohul untuk klarifikasi dan mengambil kebijakan mengenai persoalan Kampus yang bergejolak, di mana jika hal ini di biarkan akan memberi efek buruk terhadap Kampus.

Baca Juga:  Jaga Kamtibmas Pasca Pemilu, TNI Polri Gelar Patroli Bersama

“Ya, kami akan menunggu dan menyegel gedung rektorat sampai Dewan Pembina, Pengawas dan Plt Ketua YPRH Rohul datang ke kampus, dan kami meminta kepada Plt Ketua YPRH siapapun yang terlibat dalam penggunaan anggaran kampus untuk kepentingan pribadi dan terbukti secara hukum kami minta tangkap dan penjarakan,” tegas Korlap lagi.

“Apabila estimasi waktu kami untuk berjumpa kepada Dewan Pembina dan Dewan Pengawas Yayasan tidak diindahkan, maka kami akan menggelar aksi lebih banyak lagi,” tambahnya. (Nst)

Komentar