Bireuen:Riaunet.com- Pekerja Proyek Irigasi Aneuk Gajah Rheut Peudada yang dikerjakan PT. Ramai Jaya Purna Sejati, Ahmad (30) warga Pangkalan Brandan Kangkat Sumatera Utara tenggelam di bawa arus di Krueng Peudada Kabupaten Bireuen Rabu (21/11) sekira pukul 12.35 WIB ketika masih dalam posisi istirahat .
Menurut laporan pengendali Posko Tagana Dinas Sosial Bireuen Zulfikar GA, Ahmad diduga tenggelam terbawa arus di Desa Hagu, Kecamatan Peudada, Krueng Peudada Bireuen.
Disebutkan Ahmad warga Pangkalan Berandan Langkat Sumatera Utara itu adalah pekerja proyek irigasi merupakan buruh (tukang) dari proyek pembangunan Bendungan Irigasi Aneuk Gajah Rheut yang dikerjakan PT. Ramai Jaya Purna Sejati.
Dia tenggelam terbawa arus di Krueng Peudada ketika jam istirahat dan mandi di sungai namun diduga karena tak bisa berenang sehingga ia tenggelam dan dibawa arus dengan kondisi air krueng dalam keadaan keruh.
Zulfikar GA menambahkan saat ini Tim SAR bersama personel Polsek Peudada, Pol Airud, anggota Marinir Pos Lanal Peudada serta dibantu masyarakat sedang melakukan pencarian.
Pencarian yang dilakukan masyarakat dengan cara penyisiran di daratan sekitar aliran sungai sehinggba agak menyulitkan apalagi cuaca di sekitar lokasi dalam keadaan hujan gerimis serta air Krueng Peudada keruh dan arus air cukup deras.
“ Hingga berita ini diduat dan dikirimkan korban masih dalam pencarian dan belum ditemukan,” Pungkas Zulfikar GA. (MAN)
Komentar