Siswa Lima SMPN di Kecamatan Juli Bireuen, UNBK Masih Menumpang Pada Sekolah Lain

Berita Aceh317 views

 
Bireuen:Riaunet.com-Diperkirakan sekitar ratusan orang  siswa pada lima,  Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) dalam wilayah Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen, Belum bisa ikut ujian nasional berbasis komputer, pada sekolah sendiri, akibat tidak memiliki ruang laboratorium dan sarana lainnya. 


Hal ini dijelaskan sejumlah Kepala SMPN dalam wilayah Kecamatan Juli, diantaranya Kepala SMPN 2 Juli Uruk Anoe, Yusuf bersama Kepala SMPN 5 Juli Simpang Jaya Alauddin, menyebutkan kepada media ini Sabtu (23/02) bahwa pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), bagi siswanya pada bulan April mendatang, tidak bisa dilaksanakan pada sekolah mareka. 


Tidak bisa dilakukan Ujian ini, bukan hanya sekedar sekolah itu, juga, pada SMPN 3 Juli Bonyot, SMPN 4 Juli  Kreueng Simpo dan SMPN 6 Juli Suka Tani KM 33 Jalan nasional Bireuen Takengon, sehingga ratusan siswa pada lima SMPN, harus menumpang pada Sekolah SMAN 3 Bireuen. 


Dalam hal ini sangat memberatkan dan merepotkan siswanya, sebab harus pergi Kesekolah lain  yang menumpang pelaksanaan  ujian tersebut, sejauh puluhan kilometer, kendala utama tidak bisa buat ujian sendiri disekolah masing masing, menurut Alauddin dan Yusuf, disebabkan tidak memiliki gedung laboratorium bersama perangkat server komputer. 


Pelaksanaan ujian ini, siswa memang sudah siap, walaupun telah dilakukan simulasi, trayout dan gladi,untuk penguasaan perangkat lunak komputer ini,  tetapi sewaktu nanti pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer  diperkirakan sekitar April 2019 mendatang, menumpang pada SMAN 3 Bireuen, banyak mengeluarkan biaya pulang pergi, kadang kala, sekolah yang menanggung beban itu. 


Untuk Kecamatan Juli, ujar,  Yusuf dan Alauddin, hanya, untuk SMPN 1 Juli Km 5 Jalan Nasional Bireuen Takengon, tahun 2019, baru pertama dilakukan UNBK,sebab sudah memiliki laboratorium dan perangkat lunak komputer juga jaringan internet dan alat lainnya, sedangkan lima SMPN lainnya harus turun ke kota, yaitu pada lokasi SMAN 3 Bireuen. 

Baca Juga:  Sat Resnarkoba Gagalkan Transaksi Narkoba, Dua Pelaku Diciduk


Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bireuen Zamzami, yang dikonfirmasi hal ini membenarkan, lima sekolah itu belum bisa melakukan ujian nasional berbasis komputer sendiri, akibat berbagai macam bentuk alat masih kurang termasuk gedung laboratorium juga mungkin jaringan Internet. 


Kita terus berusaha untuk bisa sekolah itu, tahun depan siswa masing masing, agar tersedia perangkat itu, untuk bisa ikut ujian sendiri, ujar Zamzami, walaupun juga banyak pula sekolah pada tempat lainnya, memiliki nasib yang sama seperti lima sekolah bukan hanya, di Kecamatan Juli(Zal). 

Komentar