Takengon:Riaunet.com-Perwakilan Ulama dan Umara dataran tinggi Gayo empat kabupaten, Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Tenggara dan Gayo Lues bertemu membahas penanggulangan Narkoba dan Pornografi, selasa, (6/11).
Diskusi yang berlangsung di Takengon ini difasilitasi oleh Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Aceh hingga 8 Nopember 2018.
Kepala Biro Isra Setda Aceh, Zahrol Fajri mengatakan kegiatan berwujud dialog ulama dan umara tersehut ditujukan untuk menghimpun masukan terhadap upaya mengatasi perkembangan narkoba dan fornografi di Aceh.
“Kita ingin melalui berbagai masukan nanti melahirkan rekomendasi yang pada akhirnya muncul rencana aksi dalam penanggulangan narkoba dan pornografi,” kata Zahrol.
Walaupun regulasi sudah ketat, bahkan untuk bandar Narkoba ada ancaman hukuman mati menanti, tapi tetap peredaran semakin meningkat.
Merespon dialog yang berlangsung, Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar mengatakan perlu ketegasan dalam menanggulangi Narkoba dan Pornografi.
“Harus tegas, tidak boleh ada peluang sekecil apapun yang memberi kesempatan berkembangnya penyalahgunaan Narkoba dan Pornografi,” ujar Shabela, yang mengharapkan pengawasan dilakukan berkelanjutan.
Dialog diikuti oleh 70 perwakilan tokoh agama, pimpinan dayah dan pesantren, kemudian pejabat Dinas Syariat Islam, Bagian Kesra dan Kakan Kemenag.[MI].
Komentar