Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf menyampaikan apresiasiakan terhadap institusi ini yang telah melaksanakan visitasi oleh tim Kemenkes RI dan sangat mendukung untuk keberlangsungan pendidikan, seraya dia menegaskan salah satu isu yang terjadi Pemerintah tidak melepaskan aset adalah tidak benar.
“Hal itu tidak mungkin terjadi di Kabupaten Aceh Utara dikarenakan salah satu perioritas pembangunan adalah bidang pendidikan. Ketimbang menyimpan aset lebih baik kita menyimpan SDM, karena SDM merupakan aset sumber terbesar terbaik bagi Aceh Utara maupun bagi bangsa dan negara, “ujar Wabup Fauzi Yusuf.
Pada kesempatan tersebut, Fauzi Yusuf mengatakan bahwa pembangunan bidang kesehatan Kabupaten Aceh Utara adalah memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau dengan salah satu prioritas strategisnya adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.
Hal itu tentunya didukung oleh perilaku masyarakat yang proaktif dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah resiko terjadinya penyakit, melindungi diri dari ancaman penyakit serta berpartisipasi aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
“Kepada para wisudawan dan wisudawati, agar dalam mengamalkan ilmu dan pengetahuan kepada masyarakat, senantiasa memegang teguh sumpah / janji profesi sebagai tenaga ahli kebidanan serta ahli madya keperawatan,”tuturnya.
Direktur AKKES, Anda Syahputra, S. Kep,M.Kes mengatakan bahwa dalam wisuda mahasiswa Akkes Pemkab. Aceh Utara tahun 2017/2018 berjumlah 305 orang. Mereka terdiri dari 183 prodi Kebidanan 183 orang dan 124 orang dari Prodi Kesehatan.
“Para lulusan yang telah diwisuda kali ini bisa mampu mengembangkan ilmunya yang berkaitan dengan profesi yang telah dibekali dari institusi, maka unakanlah dasar-dasar pengetahuan yang telah dimiliki demi kepentingan, serta setalah meninggalkan kampus agar tidak melupakan apa yang menjadi almamaternya” harapnya.
Dengan andalan empat kecerdasan, sebut Direktur Akademi Kesehatan bahwa kecerdasan spiritual, kecedasan intektual, kecerdasan sosial, dan kecerdasan emosional berdasarkan nilai-nilai islami.
“Kami yakin bahwa saudara-saudara dapat mengintegrasikan diri dengan lingkungan, memanfaatkan dan menciptakan kesempatan dan mampu berkompetisi secara sehat dan sportif. Berikan pelayanan islami ditengah-tengah masyarakat sehingga akan dimuliakan oleh Manusia dan Allah SWT, “harapnya. [MI].
Komentar