PASIRPENGARAIAN:Riaunet.com – Tepat pada Senin (08/02) sekitar pukul 04.35 WIB dini hari, bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Rehabilitasi Quranic Healing Indonesia (QHI) di Dusun Bukit Raya Lintam, Desa Pematang Berangan Kecamatan Ujung Batu, Rokan Hulu (Rohul) ludes dilalap si jago merah.
Dalam pengakuan salah seorang penjaga Ponpes, Sumardi (45) mengatakan, kejadian kebakaran baru diketahui saat salah seorang santri putri memberitahukan bahwa terdapat Kobaran api dari kamar penyimpanan pakaian santri.
Mengetahui hal tersebut, Sumardi bersama rekannya Juju langsung membangunkan seluruh santri lain yang saat itu tengah terlelap tidur dan menyuruh para santri untuk segera berlindung dan menyelamatkan diri.
Selanjutnya Sumardi segera menghubungi petugas Pemadam kebakaran (Damkar), kemudian 1 Unit Damkar Ujung Batu, 1 Unit Damkar Pasir Pengaraian dan mobil Air Syuhada pun turun untuk memadamkan api.
Dengan bantuan warga sekitar, api akhirnya dapat dipadamkan pada pukul 05.15 WIB.
Dari kejadian kebakaran tersebut, 7 kamar santri putri Ponpes Rehabilitasi Quranic Healing Indonesia ludes terbakar dan dari hasil kebakaran tersebut, diperkirakan Ponpes mengalami kerugian mencapai ratusan juta Rupiah.
Dalam penjelasan Pimpinan Ponpes QHI, Kyai Andi Sidomulyo, mengatakan kebakaran yang membakar beberapa kamar santri putri tersebut sempat di halau oleh petugas Damkar.
“Sehingga api tidak menjalar ke bangunan lain yang berada di sekitar sumber api” jelas Kyai Andi.
Melalui awak media, Kyai Andi mengaku kebakaran tersebut merupakan musibah yang tidak dapat diprediksi dan bisa datang kapan saja.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, itu yang terpenting,” ujar Kyai.
Kyai Andi juga berterima kasih kepada pihak Polri yang juga membantu mengamankan lokasi dari keramaian.
“Saya juga banyak mengucapkan terima kasih kepada pihak Polsek Ujung Batu yang telah mengamankan lokasi kebakaran,” tutup Kyai Andi.
Sejauh ini diduga penyebab kebakaran akibat arus pendek listrik.(Na)
Komentar