SIAK:Riaunet.com~Didampingi Bunda PAUD Rasidah Alfedri, Bupati Siak buka kegiatan Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Kabupaten Siak Tahun 2021 yang di taja Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD Kabupaten Siak dan HIMPAUDI Kabupaten Siak secara virtual, di Ruang Rapat Zamrud, Komplek Perumahan Abdi Praja, Kamis (23/7/2021).
Hadir juga dalam kegiatan ini, Wakil TP-PKK Kabupaten Siak Ananda Laila Putri Husni Merza, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Siak, Ketua Pokja Bunda PAUD beserta pengurus, Ketua HIMPAUDI Kab.Siak, melalui layar tampak hadir Ketua TP-PKK Kecamatan Se-Kabupaten Siak beserta pengurus, Ketua IGTK Kecamatan Se-Kabupaten Siak, Ketua HIMPAUDI Kecamatan Se-Kabupaten Siak, anak-anak TK, serta PAUD non formal yang didampingi bundanya utusan Kecamatan se-Kabupaten Siak.
Bupati Siak Alfedri mengatakan bahwa Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) setiap tahunnya adalah untuk membangun komitmen dan memperbaharui berbagai konsep serta kebijakan, terkait bagaimana bisa memenuhi hak-hak anak, hak azazi anak, hak-hak dasar di pendidikan, kesehatan, dan perlindungan anak, sehingga bisa berkreatif dan bisa berpartispasi dalam mengisi pembangunan.
“Indonesia dimasa akan datang di era melenial dan era IT berbasis sistem digital ini adalah masa depan kalian, oleh sebab itu persiapan anak menjadi generasi penerus bangsa, menjadi pemimpin umat, menjadi anak yang agamis, anak yang tangguh, anak yang unggul, cerdas dan sehat, menyongsong Indonesia di saat 100 tahun kemerdekaannya 2045 menjadi generasi emas, generasi yang punya daya saing bisa bersaing dengan bangsa-bangsa lainnya di dunia ini,” Ujar Alfedri.
Lanjut dia, dikabupaten Siak, bagaimana memberikan perlindungan pada anak sampai saat ini sudah dilakukan, baik melalui kelompok-kelompok bermain di PAUD, TK, ada sekolah ramah anak, puskesmas ramah anak, rumah ibadah ramah anak dan tentunya ada forum anak. Inilah wadah ramah anak dan bagaimana pemerintah bisa melakukan pembinaan dan menyiapkan generasi tersebut yang baik.
“Tentu ini semua bisa dilakukan dengan kerjasama antara pemerintah dengan dunia usaha, masyarakat, para orang tua dan guru, tidak bisa hanya pemerintah sendiri. Mari kita bersinergi dengan baik untuk menyiapkan anak yang hebat, anak Kabupaten Siak seperti dulu zaman Kerajaan Siak sudah ada pendidikan yang memadai dan mumpuni disaat itu” ucapnya.
Sementara, Bunda PAUD Kabupaten Siak Rasidah Alfedri menyampaikan harapan dari semua pihak agar pemerintah dapat bekerjasama dan saling membantu, dalam meningkatkan pembinaan dan pengembangan anak secara berkesinambungan. Di masa pandemi Covid-19 ini, apapun kondisinya anak-anak harus tetap semangat belajar bermain dan beribadah bersama anggota keluarga di rumah.
“Kita menyadari bahwa saat ini anak-anak sangat merindukan belajar, bertemu dan bermain di sekolah, akan tetapi karena kondisi saat ini tidak memungkinkan anak-anak kita untuk melakukan aktifitas tersebut. Oleh karena itu saya mengajak kepada segenap orang tua, mari memberikan pelajaran disipin bagi anak-anak kita tentang menjaga kesehatan dan melindungi diri keluarga dan teman-temannya, karena disiplin inilah cara yang paling utama bagi kita agar terhindar dari Covid-19” ujarnya.
Lebih lanjut Rasidah menambahkan, peringatan HAN Tahun 2021 ini mengusung tema “Anak terlindungi indonesia maju” dengan tagline anak peduli di masa pandemi, dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal, dengan mendorong keluarga menjadi lembaga pertama dalam memberikan perlindungan kepada anak.
“Sehingga akan menghasilkan pengurus bangsa yang agamis, sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia, dan cinta tanah air, oleh karena itu ayah bunda agar tetap bersemangat untuk mendampingi anak belajar memberikan pendidikan dan asuhan yang baik kepada anak serta memberikan makanan yang sehat dan bergizi. Kepada pendidik harus tetap optimis dalam memberikan stimulus pendidikan kepada anak, walaupun dengan daring dan beberapa metode yang diperkenalkan”, pungkasnya. (rdk)
Komentar