Bukit Batu:Riaunet.com~Ikatan Mahasiswa Kecamatan Bukit Batu (IMKABUBA), bersama Pemuda Kecamatan Bukit Batu Menggelar Aksi Demonstrasi dan tuntutan terkait buruknya pengelolaan Limbah operasional perusahaan PT SPM dan PT BBHA.
IMKABUBA bersama pemuda yang berada di area operasional perusahaan PT. SPM, siang menggelar Aksi Demonstrasi dan Penyerahan Tuntutan, Kamis siang (11/8/2022).
Berdasarkan surat No:021/B/IMKABUBA/VII/2022 tentang pemberitahuan Aksi yang telah di tujukan kepada Kapolres Bengkalis, Cq. Kasat Intelkam pada tanggal 01 Agustus beberapa hari yang lalu dan kami mengelar Aksi pada hari ini.
Korlap Aksi, M. Rio Azlani Alhafiz menegaskan, aksi ini merupakan bentuk keluhan dan aspirasi masyarakat setempat yang terdampak langsung dari operasional perusahaan. Masyarakat setempat telah berulang kali mengeluhkan adanya kayu-kayu yang jatuh di jalan lintas kecamatan bukit batu, dan ditemukan banyaknya limbah kayu yang berserakan di Sungai Bukit Batu.
“Oleh karena itu, Selaku Organisasi Mahasiswa yang berada di kecamatan Bukit Batu sangat menyayangkan adanya pembiaran dan lemahnya pengawasan dari perusahaan terhadap limbah operasional perusahaan. Dan kami menilai perusahaan telah mengabaikan Undang-undang nomor 40 tahun 2007 mengenai Tanggung Jawab Sosial Lingkungan,” Tegas Rio.
Sementara itu, Hukmul Fikri selalu Koordinator Umum(Korum) dalam aksinya mengatakan bahwa, Kita menilai, Humas merangkap sekaligus sebagai Humas PT. SPM, dan PT. BBHA. Ini membuat humas bekerja jadi terbatas. Sehingga komunikasi dengan kepemudaan tidak berjalan efektif.
“Untuk itu, Kita minta dan berharap kepada pimpinan perusahaan agar dapat menambah posisi Humas PT. SPM, sehingga Komunikasi perusahaan dengan organisasi kepemudaan di sekitar operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik kedepannya, Ungkap,”Hukmul fikri
Ia juga menambahkan, didalam surat tuntutan aksi pada hari ini kami memberikan tempo kurun waktu 7×24 jam agar pimpinan perusahaan PT. SPM dapat menindaklanjuti tuntutan tersebut. Kami berencana akan menggelar kembali aksi dengan masa yang lebih banyak, jika hasil aksi hari ini tidak di tindak lanjuti.
Adapun poin tuntutan pada hari ini antara lain yakni:
1. Meminta kepada pimpinan perusahaan untuk menjalankan tanggung jawab sosial lingkungan terkait maraknya limbah Sungai Bukit Batu akibat operasional perusahaan PT. SPM, PT. RMJ, PT. CIS, dan PT. Sarindo.
2. Meminta kepada pimpinan perusahaan untuk memberikan keterbukaan informasi terkait program CSR pendidikan Mahasiswa Kecamatan Bukit Batu.
3. Meminta kepada pimpinan perusahaan agar aktif dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial masyarakat sekitar operasional perusahaan.
4. Meminta kepada pimpinan perusahaan untuk bertanggung jawab terkait Transportasi angkutan kayu yang selalu jatuh dan membahayakan pengguna jalan.
5. Meminta kepada pimpinan perusahaan mengevaluasi terkait adanya kayu-kayu jatuh dijalan lintas Desa Sukajadi dan sekitarnya yang sangat menggangu aktivitas dan membahayakan masyarakat sekitar dan yang terakhir,
6. Meminta kepada pimpinan perusahaan untuk berkomunikasi dengan baik dengan organisasi kepemudaan agar kehadiran perusahaan dapat dirasakan kebermanfaatan ditengah masyarakat sehingga dapat berjalan beriring dalam memajukan daerah. (Cok)
Komentar