Takengon:Riaunet.com- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh Tengah memasuki babak baru seiring dengan pelantikkan Pengurus periode 2019-2022, Senin (11/02).
Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar sebagai pembina organisasi kepemudaan turut hadir memberi ucapan selamat dan menitipkan beberapa pesan.
“Kami harapkan untuk segera melakukan konsolidasi internal guna menyusun program dan kegiatan selama satu periode kedepan,” ujar Shabela membuka pembicaraan ketika memberi sambutan.
Program yang disusun hendaknya sederhana, tapi menyentuh kepentingan pemuda dan masyarakat.
Disisi lain, tantangan globalisasi sangat rentan menggerus karakter dan kepribadian para pemuda.
“KNPI bersama dengan Pemerintah daerah punya kewajiban untuk mengarahkan pemuda, agar lebih produktif sekaligus memiliki karakter dan moral yang baik,” imbuh Shabela.
KNPI diharapkan menjadi wadah pemersatu pemuda dan berhimpunnya seluruh organisasi kepemudaan.
Terlebih kondisi menjelang pemilihan umum 2019, yang membutuhkan semangat pemersatu. KNPI dapat mengambil peran sebagai perekat yang menyuarakan pentingnya kita agar tetap menjalin kebersamaan.
“Siapapun Presiden yang terpilih nantinya adalah Presiden yang harus kita dukung bersama, dan siapapun wakil rakyat yang terpilih nantinya, diharapkan dapat mengemban aspirasi kita,” tegas Shabela.
Lebih lanjut, Shabela mengharapkan KNPI Aceh Tengah solid dan mampu berbuat serta memberi warna dalam memajukan kegiatan kepemudaan di Kabupaten Aceh Tengah.
“Kami menantikan pemikiran dan solusi dari KNPI Aceh Tengah dalam menyukseskan program-program pembangunan daerah,” pungkas Shabela.
KNPI Aceh Tengah periode 2019-2022 dipimpin Edy Gunawan setelah dilantik Ketua KNPI Aceh, Wahyu Saputra.
Pelantikkan pengurus KNPI hari itu tampak dihadiri oleh Anggota DPR RI, Tagore Abubakar, unsur Forkopimda, para Kepala SKPK, pengurus LVRI, dan beberapa pimpinan organisasi kepemudaan. (MI)
Komentar